12. last exam

233 10 0
                                    

Setelah kejadian kemarin di cafe, kini liam yang mengantar jemput keana setiap hari. Dan karna hari ini hari terakhir ujian akhir semester, jadi mata pelajaran yang di ujiankan tidak terlalu banyak itu artinya waktu pulang akan semakin cepat.

Seperti biasa di ruangan yang penuh dengan anak-anak yang memiliki selera humor rendah sehingga ruangan itu tidak pernah sepi bahkan saat ujian berlangsung.

"Ehh katak terbang" latah lita. Yang disusul oleh gelak tawa para seisi ruangan.

"Eh anjir si lita malu-maluin kelas aja"

"Ngapain si rita"

"Mana ada katak terbang"

Begitulah isi hujatan nitijen di ruangan itu.

"Gua cuma mau bilang pengawas hari ini pa morgan, eh pas mau bilang gua malah jatoh" jelas rita.

"Pa morgan yang ganteng itu bukan?" Tanya keana yang langsung dilirik oleh liam.

"Hehe maap, khilaf" ucap keana sambil mengacungkan peace.

"Makannya gausa khilaf khilafan, inget doi dong" ucap wulan, kaka kelas yang sebangku dengan keana.

"Keceplosan ka hahaa" balas keana sambil menyengir kuda.

Tak lama kemudian guru pengawas pun datang. Ternyata bukanlah pa morgan yang mengawas tapi pa rafli, guru sosiologi yang terkenal tampan tapi suka merazia.

"Lohh ko bukannya pa morgan yang ngawas?" Tanya rinda dengan nada polos nya itu. Semua mata melihat kearahnya. Seakan berkata diem.

Si bapa pun peka dan berkata. "Pa morgan gantian dengan bapa, sudah jangan banyak bertanya. Cepat bagikan soal ini dan kerjakan dengan tenang".

"Baik pa" rinda dan rindi pun membagikan soal dan lembar jawaban itu. Rinda dan rindi itu kembar tak seiras jadi jangan salah jika banyak orang yang tak percaya jika mereka kembar.

~~~~~

Ujian pun selesai anak-anak bersorak ria karna liburan sudah menanti, dan ada juga yang meminta tugas tambahan untuk memperbaiki nilai yang kosong.

"Aseqqqqqq libur bosku"

"Libur libur mantap jiwa.."

"Gausa bimbang sama pelajaran"

"Wanjirr"

Begitulah teriakan riang mereka bak anak tk yang sudah memasuki waktu pulang.

"Lim kali ini kita liburan ke yogyakarta kuy, lu bisa ajak keana ko kalo dia mau itu juga" ucap bimo, teman liam.

"Oke deh tar gua bilang ke dia, btw nanti kita nginep dimana?" Tanya dion.

"Kalo itu sans gua yang ngurus kebetulan ada villa punya oma gua" kata liam.

"Ehhh btw tu si keana, naaa" ucap ica sambil memanggil keana.

"Kenapa ka?" Tanya nya sambil menghampiri mereka.

"Kita mau ke yogyakarta nih, mau ikut ga? Masalah penginapan dll, udah kita urus semua" jelas vina.

"Wahh boleh ka, btw kapan kita berangkat?" Tanya keana.

"Gimana kalo lusa?" Usul bimo.

"Nahh gua setuju" ucap dion dan disusul oleh anggukan dari mereka.

"Okee kalo gitu kalian para cewe bawa baju secukupnya aja ya, jangan lupa lusa kita kumpul di rumah gue" ucap liam dan disetujui oleh anak prison squad.

"Kalo gitu, gimana kalo cewe cewe kita belanja buat perlengkapan?" Usul via dan dibalas oleh anggukan riang dari anggota cewe lain nya dan keana.


~~

🐣🐣

Halooo readers

Makasih banyak udah stay di cerita ini, udah baca cerita ini ga nyangka viewrs nya udh nyampe 1k aja.

Zona Nyaman (end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang