Teman-teman Kay

68 1 0
                                    

Sepulang sekolah, mereka berkumpul di kafe diseberang sekolah mereka. Sekolah perempuan dan laki-laki memang dipisah.

"Jadi bagaimana?" tanya Kay.

"Euhh.. Kita melakukannya di gedung tak terpakai dekat sekolah saja! Menurutku, kita harus melakukannya lusa, malam Minggu...," usul Son.

"Ya, boleh!" sahut Jessy, Loli, dan Rai.

"Fix, finally. Sekarang kita pikirkan, siapa yang menjadi boneka?" tambah Luth sambil menyesap lemon tea nya.

"Kay punya badan yang bagus untuk itu," saran Jason sambil tersenyum jahil. Kemudian pura-pura serius menciduk saus tomat untuk colekan ikan Dori ketika Kay meliriknya.

"Jason!" tegur Jessy yang duduk di sebelah nya.

"Rai?" Devon, Trev, Son, dan Zack berkata bersamaan.

"IH!!! Apaan banget deh kalian!" tolak Rai keras. Tetapi, kemudian ekspresinya melunak.

"Baiklah, tetapi kalian pergi lah sekarang. Aku, Loli, Jessy, dan Zay akan berbelanja gaun. Setuju, teman-teman?" Rai mengangkat alisnya dengan tidak ikhlas. Para gadis bersorak. Sementara para pria tersenyum penuh arti; serbu PlayStation Jason!!!!

"Oke.. Oke.. Mumpung para gadis asyik berbelanja, takkan ada jeritan kegirangan dari kamar Jessy, ok?"

Mereka pergi ke Jamie's Halloween and Party.

"Kalian harus menggunakan pakaian yang berbeda-beda. Nanti aku takut kita tertukar, eh, maksud ku kalau kau ketakutan, salah-salah kalian memelukku ketika dimasuki roh," ujar Rai. Lalu, Rai memilih gaun lengan panjang selutut berwarna hitam pekat. Kay memilih kostum cheerleader. Loli memilih kostum candy girl, dan Jessy memilih baju princess Cinderella.

"Well done!!!" mereka menjerit bersamaan sambil berpelukan dengan masing-masing kostum.

One AccidentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang