My God!!!!!

39 2 0
                                    

Setelah semuanya berjalan lebih jauh, ternyata...

"Kalian!" Teriak Jessy.

"Ya!" Jessy, Kay, dan Loli berpelukan. Para lelaki saling mengangguk sedih.

"Eh, kita.." Tiba-tiba, tripleks yang diinjak Jessy retak, hancur, dia jatuh ke bawah. "Disana ada Terry!" Jerit Loli tertahan. Jessy memucat di bawah sana.

"Aku punya ide! Ayo!" Bisik Kay sambil menarik tangan Loli. Semua mengikuti.

#@$--+(

Jessy menangis tertahan. Dia menyeka darah di tangannya karena tergores tripleks. Terry/Rai mendekatiku. Rambutnya berantakan, kakinya berdarah.

"Jangan.., ehh.. Hiks.., jangan.." Bisik Jessy. Gaunnya sudah robek dan agak berdarah. Mirip hantu.

"Hahahaa... Mau mati, Sayang?" Dia terkikik dan menyentuh daguku dengan tangannya yang berdarah. Jessy menangis, darah di dagunya meluntur.

"Jang.... Owww shit!!!" Dia. Jatuh. Lagi. Ke. Tripleks. Yang. Retak. What the hell?!?!

"Selamat!" Jerit Zack sementara Jason menangkap Jessy. Ya, mereka menemukan jalan ke bawah.

"Thanks bangettt.." Tangis Jessy sambil membenamkan wajah ke pundak Jason. Sekarang semuanya sudah berdarah-darah, selain karena terkena pecahan reruntuhan juga karena saling berpelukan.

Kay ikut memeluk Jessy, dan terpaksa, Jason. Dia paling banyak berdarah selain Jessy. "Ayo, lari!" Teriak Trev.

"Iya!" Mereka melihat Rai yang menerjang masuk. Semua pun lari.

One AccidentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang