VOMMENT BEFORE READ
JUSEYOO- - -
VOMMENT BEFORE READ
- - -
Sehun terlihat jengkel ketika duduk bersebelahan dengan seorang gadis yang berstatus sebagai istrinya di mobil. ia jengkel karena gadis itu terus tersenyum seharian sedangkan Sehun merasa sendinya sakit karena tidur di sofa semalaman.
berbeda dengan Sehun yang jengkel. Lisa malah tersenyum sumringah. hari ini mereka akan datang ke Villa baru dan Lisa sungguh sangat bersemangat.
Semua hal yang berbau baru terdengar begitu menarik baginya. Lisa bahkan sudah membayangkan apa apa saja yg akan dilakukannya di Villa baru itu nanti. .
"Sehun?" panggil Lisa, pemuda di sebelahnya menjawab dengan gumaman saja. "are you fine?"
"menurutmu?"
Lisa menggeleng. "sepertinya tidak."
"bagus jika kau paham."
Lisa memandang Sehun dengan tatapan bersalah, menurut Lisa pemuda disampingnya ini terlalu menyiksa diri. "apa tubuhmu sakit karena tidur di sofa semalam?" mendengar pertanyaan yang Lisa lontarkan membuat Sehun langsung menoleh ke arahnya.
"i-y-a." jawabnya penuh penekanan.
"tapi Aku kan tidak menyuruhmu tidur disofa. kita bisa berbagi ranjang jika kau mau."
"berbagi ranjang?" Sehun tiba tiba tertawa begitu sinis sampai sopir melirik ke arah mereka melalui kaca.
"tidak sudi." Lanjut pemuda itu membuat Lisa seketika termangu.Gadis itu mendadak merasa menjadi wanita murahan.
hey, bukankah niatnya baik? Dia hanya menawarkan ruang untuk Sehun melepas lelah bukan meminta pemuda itu menidurinya, kenapa reaksi Sehun berlebihan begitu?
KAMU SEDANG MEMBACA
SkinTouch [HUNLISA]
Fanfiction"tatap Aku!." desak Wanita berambut coklat itu membuat Sehun mengangkat wajah dan menatap lamat wajah Wanita berambut coklat yang kini dikuncinya ke dinding. Wanita itu, cinta pertamanya, kekasihnya. Kim sejeong. "Sekarang katakan, apa Kamu membuka...