Kisah ini bercerita tentang seorang pelajar yang memiliki kekuatan yang tidak biasa bernama Akio Sanjaya. Seorang pelajar berumur delapan belas tahun kelas tiga SMA. Suka warna biru. Hobinya mendengarkan music dan naik motor sport. Selain itu, dia gemar berlatih olah kanuragan (ilmu silat) sehingga, dia sangat pandai bela diri.
Akio sering berlatih kanuragan bersama kakaknya di pelataran rumah yang sangat luas, dimana rumahnya sangat mirip dengan keraton-keraton di Yogyakarta. Kakaknya bernama Nagas Sanjaya, usianya terpaut dua tahun dengan Akio. Dia adalah seorang kakak yang sangat di kagumi Akio, dan apapun yang dilakukan kakaknya, Akio ingin selalu sepertinya, menirunya.
Akio adalah seorang Indigo yang memiliki mata bewarna merah atau yang bisa disebut Mata-Merah, begitupun kakaknya. Akan tetapi, kakak Akio memiliki warna mata yang berbeda dengannya, bukan bewarna merah melainkan biru, secerah langit di siang hari tanpa awan. Mata itu disebut Mata-Biru.
Dengan mata itu, Akio mampu untuk melihat apa yang orang lain tidak bisa lihat, hantu, setan, makhluk tak kasat mata. Bahkan, mampu untuk melihat tempat-tempat yang berada di dimensi lain. Mampu melakukan hal-hal diluar nalar, meniru apa saja yang orang lain lakukan, gerakan, kemampuan orang lain, bahkan tulisan.
Akio juga memiliki seorang adik perempuan yang sangat ia sayangi bernama Sanaha Sanjaya. Adik kecilnya itu kemungkinan juga seorang Indigo sama seperti kakak-kakaknya itu. Namun, belum ada tanda-tanda jika Sanaha adalah seorang Indigo, bahkan belum diketahui dari keturunan mata bewarna apa Sanaha itu.
Akio juga mempunyai kakek yang merawatnya sejak kecil. Beliau bernama Dapunta Syailendra Sanjaya. Berbeda dengan Akio maupun Nagas, Kakek Dapunta bukanlah seorang Indigo dan tidak memiliki mata jenis apapun. Namun, kakeknya itu sangat mengetahui banyak hal tentang Indigo dan sejarah kerajaan-kerajaan di masa lalu.
Di samping itu, Akio juga mempunyai seseorang yang spesial, seorang kekasih bernama Anisa.
Akio adalah putra dari Ayah yang bernama Sanjaya, yang mana ayahnya itu adalah keturunan dari Raja Sanjaya, raja dari kerajaan Mataram Kuno pada abad ke-delapan. Memiliki Ibu bernama Ayu yang berasal dari pulau Dewata, Bali.
Ayah dan Ibunya pergi untuk menyegel Raja Kegelapan yang menyerang tanah Jawa sewaktu usianya masih sangat kecil, sekitar lima tahun persis setelah Sanaha terlahir. Akio yang kala itu masih sangat kecil belum mengerti apa-apa, menyaksikan ayah dan ibunya menjauh dari pintu rumah tanpa sepatah kata apapun. Dia selalu menunggu dengan harapan ayah dan ibunya datang untuk mengetuk pintu. Namun, tidak kunjung kembali.
.....
"Kuy baca terus.... Jangan sampai ketinggalan ceritanya...
Jangan lupa juga di vote, komen, dan follow akunnya...
Tambah juga di daftar bacaan kalian ya..."Matur suwun
KAMU SEDANG MEMBACA
MATA-INDIGO Bangkitnya Kegelapan (Lanjut)
Fantasy( FALL ) Ini cerita tentang manusia dengan kekuatan spesial pada zaman kerajaan-kerajaan Indonesia yang disebut orang Indigo. Namun kini berada di zaman modern saat ini. Membuatnya harus beradaptasi dengan orang-orang modern. Meskipun begitu, masih...