Pada waktu yang telah usang,
Pada waktu yang telah tergulung kenangan,
hey Tuanwaktu..,
Masih sanggupkah kau menemani saya
saya yang membosankan..
saya yang terlalu sibuk dengan dunia mimpi..
saya yang telalu mementingkan pena dan kertas dan.
saya yang penuh warna gelap..
sedangkan engaku dengan warna yang terangnya..Apakah kau masih sanggup..?
Dengan saya yang hidup sederhana berkelana mencari jati diri..!
Dengan saya yang masih berpikir kuno yang percaya akan adanya sosok malaikat.
Dengan saya yang pecaya akan cinta sejati.!
Dengan saya,ya hanya dengan saya..Mampukah engkau bertahan dengan saya tuan waktu..?
tak ada syarat untuk kau tetap tinggal atau akan pergi meninggalkan ku.!
KAMU SEDANG MEMBACA
SANG WAKTU
Poetryaku dan waktu sempat bersaing dalam sebuah proses perjalanan hidup. jika suka menetaplah jika tidak maka pergilah dan jangan sekali-kali meninggalkan jejak barang setitik..