lagi-lagi ia kembali memberikan luka
berharap setiap keingin bisa terwujud
KAMU SEDANG MEMBACA
SANG WAKTU
Poetryaku dan waktu sempat bersaing dalam sebuah proses perjalanan hidup. jika suka menetaplah jika tidak maka pergilah dan jangan sekali-kali meninggalkan jejak barang setitik..
Sang waktu - 98
lagi-lagi ia kembali memberikan luka
berharap setiap keingin bisa terwujud