~DUABELAS~

75 14 13
                                    

"HALLOOOO GAESS KETEMU LAGI DENGAN ALSAVA YANG CANTIK NAN IMUT NGGAK ADA YANG KANGEN KAH" teriak gue sambil menari nari

"Ehh sehat mbak kok joget joget gitu?" tanya alva sambil memegang kening adik nya itu

"Ya Allah anak kita mams, kok kaya orgil gitu sih" ucap paps sambil melongo

"Ya Allah ampunilah dosa anak hamba ya Allah. Ya udah pah yuk kita bawa ke RSJ" gurau mams

"Ihhhh kalian nih kenapa sihh akoh kan cuman nari aja lebay deh, baru juga nari udah dikatain apalagi akrobat lebih parah kali" kata gue sambil menyandarkan badan ke sofa

"Abis nya nari nari gitu tambah teriak lagi kan serem liatnya" ledek alva

"Bomat aku mau nonton doranyemon dulu"

"Tuh kan selama aku nggak ada mampaps kasi dia makan apa kok gini otaknya" tanya alva

"Ohhh biasa pisang sama batu" jawab paps

"Ihh papss emangnya aku monyet apa" kesal gue

"Ya ampun sini anak mamspaps yang cantik" peluk mampaps bersamaan dan disusul pelukan alva

"Ya tuhan semoga keluarga alsa tetap seperti ini" batin gue

"Dah udah bukan acara Teletubbies nih" kata gue

"Haha abisnya jarang sih kita begini" ucap mams

"Oh ya alva kamu rencana jadi kah pindah kuliah disini?" tanya paps sambil membaca majalah

"Hmm jadi kaya nya pah soalnya aku bosan disana" jawab alva sambil menonton film doranyemon

"Haaa bang alva mau pindah, terkejoed alsa terheran heran" kata gue sambil menyandarkan kepala ke pundak alva

"Ya udah kalau mau pindah, besok kamu ikut ke kampus yang bagus di dekat sekolah alsa" ucap paps

"Ok selagi bagus Alva ok ok aja"

"Tapi kamu harus jaga adik kamu ya kan deket juga tuh kampus jadi nggak perlu sering sering di anterin temen alsa lagi" ucap mams ke alva

"Gampang lahh, oh ya mams itu bukan teman nya tapi pacar nya" jawab alva yang dengan tampang cool nya

"Apaan sih bangg ihh kesel deh" kesal gue

"Jadi itu pacar kamu kok paps baru tau?" tanya paps sambil melihat alsa

"Paps aja kudet orang udah lama kok" jawab gue

"Oh ya, sa paps kasih tau ya kamu kan mau lulus jadi harus lebih fokus sama pelajaran, pacaran harus ingat waktu sama tempat yaa sa dan paps nggak mau kamu sampai malas belajar gara gara pacaran" nasihat paps

"Ashiapp paps tenang aja kok aku bakal belajar yang rajin" jawab gue sambil memeluk tubuh alva

"Ehhh napa sih dugong meluk gue" kata alva sambil menaikkan sebelah alisnya

"Enak aja manggil aku dugong huftt"

"Alva nggak boleh gitu sama adik nya, seharusnya tuh curut" ledek paps

"Ahh paps bener juga ya cocok sih kaya curut" ucap alva membenarkan omongan paps nya itu

"Aku naik aja dehh males deh orang cantik di katain mulu" jawab gue yang langsung lari ke kemar

"Paps sifatnya mirip mams ya" bisik alva

"Iya mirip mams kamu banget" balas
paps bisik

🍁🍁🍁

"DEAN PULANG HALLOOO ADA ORANG NYA NGGAK SIH" teriak dean sambil melirik rumah nya yang sepi

"Ehhh udah pulang si den" ucap bibi di rumah dean

"Papah sama mama kemana bi?" tanya dean

"Ohhh tuan sama nyonya pergi ke Paris katanya sih ada bisnis mungkin sekitar 4 hari lagi pulang" jawab bi sumi pembantu yang sudah lama kerja di rumah dean

"Aoh pergi lagi, yaudah aku keatas dulu bi"

"Iya den kalo lapar tinggal makan ya, bibi udah siapin makanan favorit den dean"

"Iya bi"

Dean pun membuka pintu kamar nya, dan langsung membaringkan badan nya yang lelah

"Ahhh kenapa sih pergi mulu sih ahh" batin dean kesal

"Bagus gue telfon dylan aja"

Tut... tut...
'woy nyet sini lu main kerumah gue sekalian nginap oh ya sekalian ajak arkan'
'okk otwww'

Setelah lama dean menunggu akhirnya dylan dan arkan pun datang membawa cemilan dan minuman

"Mantull gini baru sahabat gue" kata dean sambil mengambil minuman teh bulat

"Napa lu nyuruh gue kesini pakai acara nginap lagi?" Tanya dylan

"Oh gue kesepian butuh teman main game" jawab dean santai

"Kesepian kan ada alsa, kenapa nggak ajak dia kesini" ucap dylan sambil memainkan gitar

"Iya kan bisa ajak alsa kan oh ya ajak zea juga hahaha" kata arkan yang sedang membayangkan zea

"Nggak ahh gue nggak mau liat dia capek nungguin gue main game" jawab dean

"Widihh mantul kali kau" ucap dylan dan arkan

"Yoi bro"

"Yaudah cepet buka game nya" perintah dean

"Iya sabar napa"

Setelah beberapa lama mereka main dylan,dean dan arkan pun merasa bosan

"Ehh gue bosan nih" keluh dylan

"Sama gue juga, oh ya bagus kita kerumah alsa kuy" ajak dean

"Nah boleh ugak kuylah" jawab arkan

***

Alsava (HIATUS) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang