"Ze lo liat alsa nggak kemana kok gue cari cari nggak ada?" Panik dean
"Udah pulang tadi gue nggak tau kenapa dia langsung lari aja gitu ninggalin gue" jawab zea yang bingung dengan raut wajah dean
"Napa lo kok mukanya khawatir gitu?"
"Nggak, bay gue duluan ze"
"Iyaa hati hati dean"
Sesampainya dirumah alsa pun segera berlari ke kamar nya tanpa memperdulikan alva yang dari tadi memandanginya aneh. alsa pun segera berlari ke kamar dan menutup pintunya dengan keras
Prakk
"Saa santai ae dong, rusak nanti siapa yang yang nanggung eh wait lu ngapa sa nangis bombay gitu" ucap alva penasaran sambil mengetuk pintu kamar alsa
"Paaan sih jangan ganggu gue!"
"Sa apaan sih bucin mulu bukaain pintu kek"
"Nggak!"
"Buka!"
"Nggak!
"Cepetan nanti gue beliin makanan sama minuman deh janji"
"Bentar ahh bising ganggu aja"
Alva pun segera masuk ke kamar alsa dan langsung baring di tempat tidur alsa. "Dasar lo sok jual mahal"
"Sana lo, minggir kek apa kek kaya sultan aja lo"
"Ah nii, adek gue yang bucin"
"Stop bilang bucin gue pecat nih jadi abang"
"Ok ok ceritain sama gue kenapa Lo nangis nggak jelas gitu mana mata bengkak hidung merah ada ingusnya tu" ledek alva
"Apaan sih nggak lucu"
"Cepat dong ceritain"
"Ok. jadi gini, gue tadi habis keluar dari kantor guru dan gue pengen nyusul dean yang dari tadi nunggu di luar dan gua nggak sengaja liat ada cewek yang dekat banget sama dean bahkan dia berani meluk dean. Disini gue merasa hati gue hancur sesak bahkan rasanya ingin teriak melihat kejadian tadi bang lu bayangin aja dean hanya diam dipeluk sama cewek itu gue nggak tau hubungan nya apa gue-gue capek bang" tangis gue pun pecah mengingat satu demi satu kejadian itu bahkan masalalu yang nggak seharusnya gue pikirin.
"Sa denger disini kita nggak boleh mengambil keputusan secara mendadak bahkan tanpa bukti, emang kamu udah nanya ke dean maksudnya apa dan siapa cewek itu?"
"Hm belom sih bang"
"Nah lo aja belum tanya maksud dan siapa cewek itu, jadi gue kasih tau ke lo jangan cepat mengambil keputusan yang sebenarnya lo nggak tau kebenaran nya"
"Tumben lu bijak hmm habis kejedot ya kepala lu makanya jadi encer gini tu otak"
"Yee enak aja lu syukur syukur lo punya abang ganteng nan bijak"
"Hahaha ni orang ke geeran banget dah ni mampaps ngidam apa dulu"
"Ngidam apa ya? gue nggak tau"
"Dah pergi lu sana gue mau mandi terus pengen nonton"
"Ikutan nonton dong sa bosan gue di bawah"
"Ya udah beliin gue makanan sama minuman dulu biar enak nonton nya"
"Nggak ah mager gue"
"Yaudah biarin nggak mau juga gue nggak rugi lagian lu kan udah janji"
"Yaudah iya gue beliin, ikut nggak?"
"Nggak, cepetan babu!"
"Laknat kau"
Alva pun segera turun ke bawah dan langsung mengambil kunci motor nya dan bergegas pergi ke indoramet. Sesampainya alva di indoramet ia pun tak menyadari bahwa ia menabrak tubuh seseorang
"Sans woi" sindir pria berbadan tinggi yang menggunakan hoodie hitam dan memiliki mata amber
"Oh"
"Eh eh bentar lu kan abang nya alsa kan?"
"Iya, lu bukan nya dean pacar nya alsa kan?"
"Iya calon kakak ipar, oh ya alsa nya ada nggak dirumah?"
"Ada napa lu nanya adek gue? setelah lu bikin dia sakit hati!"
"Ha sakit hati? emang nya kenapa?"
"Jangan sok nggak tau lu"
"Tapi gue nggak tau woy"
"Basi playboy shi*"
"What shi*? Gue nggak tau pliss ijinin gue ketemu alsa gue pengen jelasin ke dia"
alva pun langsung melenggang pergi ke kasir dan segera membawa barang belanjaan nya. "Gue ijin tapi lu jujur ke dia dan jangan pakai janji janji manis lu!" alva pun langsung meninggalkan indoramet itu
.
Sesampainya di rumah,alva nyelonong masuk ke kamar alsa dan melempar belanjaan ke wajah alsa
"Anjirrr muka gue."
"Woi sa ada yang cariin lo tu dibawah" ucap alva sambil membuka snack kentang
"Siapa?"
"Temuin aja sendiri"
"Ok gue kebawah dulu"
Alsa pun segera beranjak dari tempat tidur dan segera menghampiri orang itu, dan ternyata adalah Dean
"Ngapa?"
"Sa lu kenapa tadi ninggalin gue"
"Bukan urusan lu"
"Sory sa cerita ke gue dong," dean pun segera menarik tangan alsa ke taman belakang
"Ngapain sih"
"Ikut aja ya" ucap dean tersenyum
"I hate you" lirih gue
"I love you" balas dean
***
Hola gaes:)
Oh ya jadi aku pengen beri sedikit info ceelah:v
Apaan tu?
Jadi gini alsava bakal slow update karena aku mau ujian mungkin seminggu belang belang gitu. Jadi gini hari ini update besok nggak ataupun bisa jadi hari ini update 2 hari kedepannya enggak hehehe:(
Stay tune aja ya gaes
Bubayy
KAMU SEDANG MEMBACA
Alsava (HIATUS)
Teen Fictioncinta sejati yang bisa, memberi tanpa harus menerima dia membawa damai dan bahagiakan jiwa tuk semua manusia ••• Ketika seorang gadis yang baru merasakan namanya jatuh cinta yang selama ini ia hindari dan dipertemukan dengan seorang 'Badboy' kelas k...
