Multiple Hell

Prolog: Dark Magic

Seokjin benci dunia ini.

Dunia ini membencinya bahkan ketika dia baru saja dilahirkan ke dunia.

Seokjin adalah putra tunggal dari seorang penyihir terkenal, penyihir wanita paling menyeramkan sepanjang sejarah.

Ya, mungkin ini akan terdengar aneh karena di era masa depan yang penuh dengan segala sesuatu yang digital ini masih ada penyihir yang hidup.

Namun Seokjin ada, dan dia nyata.

Tiap penyihir biasanya akan diperlakukan sebagai warga biasa dan The White Sorcerers akan dipekerjakan di pemerintah untuk mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh The Black Sorcerers.

Biasanya The Black Sorcerers akan melakukan ritual gelap yang nantinya akan menyebablan anomali cuaca, bencana alam, dan jika dia memiliki kekuatan yang cukup, mereka mampu membuka portal ke neraka.

Seokjin berbeda dengan mereka, Seokjin jelas bukan white sorcerers, tapi dia juga bukan black sorcerers karena dia jauh lebih kuat dari itu, Seokjin sama seperti ibunya, dia adalah sosok yang dikenal sebagai The Darkest Sorcerer, yang kemampuannya tidak akan bisa dikalahkan bahkan oleh selusin white sorcerers.

Maka dari itu Seokjin begitu ditakuti oleh semua orang dan dia sangat dibenci, namun karena tidak ada seorangpun yang berani menghadapi Seokjin, maka mereka memutuskan untuk menjauh dari Seokjin hingga sejauh mungkin dan menganggap Seokjin tidak ada. 

Terlebih lagi ada rumor yang menyebar bahwa Seokjin adalah anak dari seorang iblis karena ibunya dikabarkan berhasil membuka portal neraka dan menarik satu iblis yang kuat keluar dari sana.

Seokjin tahu itu benar, dan dia tidak peduli.

Dia benci dunia yang tidak pernah menganggapnya.
Dia benci dunia yang membencinya.
Dia benci dunia ini dan seluruh isinya.

Jika ada satu hal yang sangat ingin dia lakukan, maka itu adalah menghancurkan dunia.

Namun Seokjin masih belum cukup kuat untuk itu, kemampuannya seorang diri hanya sampai menghancurkan seisi Korea Selatan.

Seokjin membutuhkan bantuan, namun dia tidak mau bekerja sama dengan black sorcerers yang kemungkinan hanya akan memanfaatkannya.

Kaki Seokjin melangkah menyusuri trotoar, dark blue cloak yang dipakainya menyapu trotoar seiring langkahnya namun dia tidak peduli. Seokjin baru saja kembali dari penjara untuk mengurung satu black sorcerer yang tertangkap sedang menjalankan ritual untuk meningkatkan kemampuannya namun dengan tumbal manusia.

Para polisi membutuhkan bantuan Seokjin karena hanya dia yang cukup kuat untuk membuat segel sihir yang akan membuat black sorcerer itu terkurung dengan aman. Namun, para polisi tetap memanggil lebih dari sepuluh white sorcerer yang mengelilingi Seokjin dengan tongkat sihir terarah padanya saat Seokjin membuat segel sihir.

Seokjin tahu mereka takut padanya, tapi setidaknya bayaran yang diterimanya sangat banyak hanya untuk satu segel sihir. Cukup untuk biaya hidup Seokjin hingga tahun depan.

Para penyihir biasanya bekerja sesuai kemampuan mereka, black sorcerer terkenal sebagai kaki tangan para penjahat di negara ini, namun ada juga sebagian black sorcerer lainnya yang bekerja di kepolisian.

Sementara white sorcerer bekerja di pemerintahan, rumah sakit, dan ada juga beberapa yang bekerja di kepolisian.

Seokjin tidak bekerja di manapun, dia hanya bekerja jika dibutuhkan. Jika ada penjahat yang meminta bantuannya untuk mengalahkan saingannya, maka Seokjin akan melakukannya.