Aldinara

prolog

Sedetik kecil dihatiku menyadari aku masih mencintaimu.semua kenangan yang kuanggap telah pergi ,ternyata hanya bersembunyi .mereka mengisi sela sela pikiran yang tak pernah kujamah lagi ,dan kini mereka muncul kembali .membuktikan padaku bahwa mereka adalah lawan yang tak tertandingi

Selama ini aku menahan sakitnya luka hingga tak mampu kutahan lagi .semua yang tersimpan dan tersembunyi perlahan kusadari .perlahan semua kusadari .perlahan semua menjadi jelas dan menyakiti .tangis yang kuredam setiap malam ,kini ia membuncah menyeruakkan tuannya yang entah mendengarnya atau sedang menutup telinganya

Selama ini aku bertahan ,hingga saat ini .saat kusadari rasa itu tak pergi dan hanya sejenak menepi .kehilangan mu yang awalnya kuanggap biasa saja kini membuatku merasa terlukai.kebiasaan kebiasaan kecil yang dulu tak berarti ,kini menjadi hal yang aku rindui

Malam malam kini terasa begitu panjang .begitu hening dan sepi .seolah olah memberi ruang bagiku untuk sendiri ,mengingat lagi apa yang pernah kita lalui .hatiku tak pernah sebegitu ngilu setiap kali aku mengingat namamu sebelumnya.namun kini,tuan aku rindu.

                                          Alnara Syafira

♡♡♡

Tok tok tok
Perempuan bersurai panjang itu mengetuk ngetukan bulpoin hitam diatas meja belajarnya . Kini dia sedang memikirkan sesuatu , bukan hasil jawaban pada soal soal yang ia geluti saat ini melainkan hal lain .

Tak lama kemudian ia mencoba menjawab beberapa soal fisika, tapi  nihil satu soal pun tak terjawabnya .

"arghhh" ia sedikit frustasi akan hal itu . Soal soal yang biasanya membuatnya candu kini malah membuatnya jenuh .

Ia mengambil benda pipih berwarna putih diatas nakas kemudian membuka aplikasi chatting hijau yang tertera pada layar berandanya . Ia mengetik sesuatu pada sebuah nomor seseorang tapi sesegera mungkin ia mengurungkan niatnya .ia melihat beberapa pesan lalu yang tak kunjung jua mendapat balasannya . Ia takut pesan ini pun tak kan terbalas juga .

"sudahlah " kalimat penutup itulah yanh ia lontarkan dari bibir ranumnya itu .  Kali ini ia harus fokus belajar karena seminggu yang akan datang tibalah ia menghadapi UN . Ia mencoba dengan berbagai cara agar nilainya melambung tinggi,yah seperti biasanya.

Ia kembali menggeluti beberapa soal lagi .mulutnya berkomat kamit melafalkan rumus rumus yang ada .
"selesai"
Kurang dari 2 menit ia berhasil menyekesaikan satu soal potensial yang ada . Dia merasa lelah dengan hal yang mengganggu fikiranya . Ia memutuskan untuk segera tidur dan mencoba mencari solusinya esok hari saja.

Yah dialah Nara ,Alnara Syafira. Perempuan berdarah campuran bandung surabaya ini memiliki paras yang indah , beretina coklat , bersurai hitam pekat dan masih banyak keindahan lainnya .

Apa kalian tau siapa yang mengganggu fikirannya ?siapa yang telah mengusik ketenangan hatinya? Kemarilah mari kita simak cerita bersama.