BROKEN WEDDING

DELAPAN

Flashback

Shania yang baru membuatkan sebotol susu untuk liora dibuat kaget dengan kedatangan suaminya dan seorang wanita yang tidak dikenalnya,albert menuju ke arah shania dan menatapnya.

"Sha, kenalin ini shella?"

Shania yang tidak mengerti keadaan hanya mengangguk dan menyalami shella sambil tersenyum,shella segera duduk dan menatap meja yang penuh dengan makanan dengan lapar.

"Mas,apa aku boleh makan disini?"

Shania hanya mengkerutkan keningnya menatap shella dan albert bergantian, se menit kemudian dia menganggap shella adalah teman kerja suaminya tetapi melihat sikap shella yang seenaknya membuat shania ragu, siapa wanita ini?

"Mas, dia siapa sebenarnya?"

Andre hanya menatap shania dengan acuh dan mulai duduk di samping shella sambil tersenyum dan menuangkan nasi ke piring kekasihnya tersebut.

"Dia kekasihku"

Shania kaget dengan pernyataan suaminya yang terang terangan mengakui wanita di depannya ini kekasihnya.

"Mas,kamu bercanda kan?"

"Aku tidak bercanda sha, dia kekasihku dan kami saling mencintai dan kau hanya seorang penganggu"

Shella yang sedang mengunyah makanannya hanya menatap remeh shania.

"Shella akan tinggal disini bersama kita,apakah liora sudah tidur?"

Shania hanya diam dan membuat shella geram,shella melempar air ke arah muka shania dan membuat shania dan albert terkejut.

"Heh,kalo suami ngomong itu di jawab!!"

Shania yang geram segera melempar shania dengan sayur yang di depannya, shania menahan marah dan menatap albert di depannya.

"Aku bukan wanita lemah mas,yang bisa kau injak harga dirinya"

Shania segera menuju kamar liora dan mengunci pintu, dia menuju ranjang liora dan memeluk putrinya erat.

"Semua akan baik sayang, ada mama yang bakal sayang sama liora"

Seminggu kemudian

Albert yang sudah seminggu tidak berbicara dengan shania hanya mendesah pelan, albert tau kesalahannya tapi cinta tidak bisa dipaksakan,shella masuk dan mendekati albert dengan pelan.

"Mas,aku hamil dan ini anakmu"

Albert menatap shella dan mengelus perut kekasihnya bimbang, dia tidak tau apakah ini anaknya atau bukan,shella yang paham segera menjelaskan dan membuat albert segera memeluk shella,
Shania yang mendengar dari luar kamar suaminya hanya bisa menangis dan membuka kamar dengan paksa

"Ceraikan aku sekarang mas!" 

Albert dan shella terkejut dengan kedatangan shania yang menatap kedua orang itu dengan marah,shania segera meninggalkan kamar itu dan menuju kamar liora untuk menangis.

"Sayang, kita harus pergi"

Liora yang bingung menatap mamanya hanya tertawa dan memeluk mamanya erat,shania yang melihat putrinya hanya bisa menangis, segera shania menyusun pakaiannya dan pakaian liora.
Malam itu shania meninggalkan rumah itu secara diam diam dan meninggalkan surat gugatan perceraian.

"Selamat tinggal"

Flashback off

Liora memaksa alvian untuk menemaninya berbelanja ke mall untuk membeli bahan bahan dapur,padahal alvian ada meeting siang ini dan dia harus membatalkan demi adiknya.

"Kak,kalo kakak cemberut kita pulang aja"

"Ah enggak dek,kakak gak cemberut"

Alvian segera menunjukkan senyumnya untuk membuat liora percaya kepadanya,liora hanya tersenyum dan menggandeng kakaknya tersebut.

Andre yang menemani nadine berbelanja hanya bisa mendengus kesal, pasalnya dia berlari dan membuat andre geram,andre segera menarik tangan wanita itu.

"Bisakah kau berjalan dengan perlahan"
Nadine cemberut dan berjalan dengan perlahan.

Andre yang menatap lurus ke depan,menatap seseorang yang tidak asing di matanya dan membuatnya mempercepat langkahnya dan membuat nadine memutar matanya.

"Dia menyuruhku berjalan dengan benar,tapi sekarang dia berlari"

Liora yang sedang memilih sayur di kagetkan dengan kedatangan andre yang tiba tiba menarik tangannya dengan paksa, liora berusaha melepaskan tetapi nihil.

"Ikut aku sekarang!!"

"Aku gak mau ndre,lepasin aku!!"

Alvian yang melihat liora ditarik tarik oleh seseorang segera berlari dan melayangkan bogemnya tanpa ampun,liora dan nadine hanya kaget melihat alvian memukul andre dengan membabi buta.

"Jangan sentuh adikku bajingan,aku memperingatkanmu"

Buk buk

Liora segera menarik kakaknya itu dan segera memeluknya erat,liora belum pernah melihat kakaknya semarah ini sampai ingin membunuh.

"Kak tenang kak,adek gak papa"

Alvian menatap andre dan nadine dengan marah,dia memeluk liora yang bergetar ketakutan melihat apa yang dilakukannya terhadap suami liora ini,andre yang melihat liora dan alvian hanya bisa menatap keduanya sinis, liora berselingkuh di belakangnya.

"Wah wah, kalian pasangan yang serasi"

Alvian dan liora hanya menatap bingung andre yang mengatakan mereka adalah pasangan serasi,nadine segera menghampiri andre dan menatap liora remeh.

"Jadi dia selingkuhanmu liora?"

Alvian yang mengerti arah pembicaraan ini segera menimpali.

"Dia adikku tuan andre"

Andre menatap alvian dan liora dengan tatapan tidak percaya, yang dia tau liora adalah anak tunggal dan tinggal bersama mamanya.

"Detik ini juga, untukmu tuan andre, saya tidak mempertemukanmu dengan adik saya, dan tunggu pembalasanku"

Liora yang sedari hanya diam segera menatap andre dan membuat darah andre berdesir melihat air mata istrinya itu, liora dan alvian segera meninggalkan tempat itu menuju mobil.

"Kenapa kakak memukulnya di depan orang banyak "

"Dia berhak mendapatkannya,dan kakak gak main main soal membuat dia bangkrut dek, dan kamu diam aja"

Liora memukul lengan kakaknya kesal,bisanya dia melakukan itu demi dirinya,liora tidak habis pikir apa yang di pikiran alvian.

Andre yang mengetahui kediaman liora segera menuju kesana untuk membawa liora pulang dan meminta maaf atas semua yang terjadi selama ini.

"Tok tok"

Albert yang baru turun dari atas segera menyuruh bi sum untuk membuka pintu dan dia segera menunggu di ruang tamu, menunggu siapa yang datang,albert melihat siapa yang datang menatapnya sinis.

"Wah wah tuan andre ada apa datang ke kediaman saya"

Andre segera duduk dan menatap albert dengan bertanya bertanya, sedang apa pria tua ini ada disini dan apa
hubungannya liora.

"Saya mencari liora istri saya, tapi sepertinya saya salah rumah"

"Liora tidak ada disini,dia sudah pergi jauh dari sini, putri saya tidak akan tersakiti lagi"

Andre terbelalak menatap tuan albert,liora putri seorang pengusaha kaya dan andre tidak mengetahuinya selama ini.

"Sekarang pergi dari rumah
saya!!!"

Tbc