Setelah tiba di tempat kedua setelah rumah dan kampung halaman. Tempat istirahat dari proses menuju kesuksesan.
Aku, meneteskan air mata mengingat rapuhnya diri ini.Ibu, maafkan aku. Aku belum kuat menahan ini. Aku sering menangis jika mengingat kesengsaraan kita. Aku ingin semua itu berakhir. Dan menjadi awal kebahagiaan.
10 Maret 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa Yang Terlukai
PoetryKumpulan puisi puisi, quote dan sajak mengenai cinta, kehidupan, dan teman-temannya