Suara Kicauan Burung yang cukup kencang melegar di luar sana, namja mungil yang terlelap Kini terpaksa terbangun ketika mendengar suara tersebut.
Kedua manik sipit nya mengerjap ngerjap imut, menyesuaikan cahaya yang masuk ke dalam rentina nya.
Beberapa detik setelah, nya kedua manik nya bergulir menatap penunjuru ruangan ini.
" ternyata ini bukan mimpi sama sekali " guman nya begitu pelan.
" sayang sekali ini realita Park baixian " sinis nya begitu pelan, kedua pasang manik purple tersebut menatap sang kekasih yang Kini tengah mengucek kedua mata nya menggunakan kepalan tangan milik nya.
Chanyeol sungguh yakin bahwa baekhyun belum sama sekali menyadari keberadaan nya, membuat seulas seringai tipis terukir di wajah milik nya.
Kemarin malam, chanyeol memikirkan berbagai cara untuk keluar dari masalah yang begitu berat saat ini namun kata kata yang keluar dari bibir tipis semerah cherry mampu menyulut amarah nya.
" chanyeol lebih baik kita akhiri saja hubungan ini... "
" ini salah... Kita bersaudara hyung.... "
Mengingat penuturan baekhyun tadi malam, namja tinggi tersebut hanya mampu meremat kuat Celana Piyama yang dirinya gunakan.
" hyung? " panggil baekhyun, Kala melihat chanyeol tengah duduk di atas sofa dengan ekspresi begitu datar sekaligus Tatapan tajam dari manik purple tersebut sungguh menusuk.
Sontak dirinya langsung menundukkan kepala nya, baekhyun tau dirinya yang salah.
Suara bantingan pintu terdengar cukup kencang membuat tiba tiba jantung milik baekhyun berpacu sungguh kencang.
Tidak berapa lama, suara pintu terbuka terdengar, membuat sepasang Mata purple tersebut melihat ke Arah sana menemukan sosok wanita paru baya yang Tampak cantik dengan senyum yang terukir di wajah nya yang Kian menua namun tetap cantik.
Kedua pasang mata Sapphire yang hampir sama seperti miliknya, Kini menatap baekhyun sungguh hangat. Membuat namja mungil tersebut kikuk di buat nya.
" baixian, Bagaimana tidur mu semalam? " tanya nya begitu, lembut.
" baik eomma " guman nya begitu pelan, namun dapat di dengar dari oleh namja paru baya tersebut.
Wanita paru baya tersebut mengusap rahang milik baekhyun begitu lembut." kajja, turun eomma dan appa ingin membicarakan sesuatu kepada baixian dan chanyeol " tuturnya membuat namja mungil tersebut reflek mengangguk lucu.
)0(
Baekhyun, mendudukan dirinya di samping chanyeol, yang Kini tengah diam diam menatap nya begitu intens.
" eomma, benar benar tidak menyangka ada saat dimana kita akan berkumpul kembali menjadi keluarga "
" eomma, mengapa sungguh lama? Chanyeol ingin ke kampus " ujar namja tinggi tersebut malas.
" baiklah baiklah, jadi eomma ingin bilang kepada kalian berdua. Jika eomma dan apaan akan pergi new York selama 2 minggu" mantap nya, disertai dengan anggukan Pria paru baya yang bernama yunho.
Baekhyun yang baru ingin menyuap makannya menjadi tidak jadi ketika mendengar penuturan, wanita paru baya di depannya. Entah mengapa jantung nya Kini berpacu sungguh cepat, diam diam manik Sapphire tersebut menatap chanyeol. Namun chanyeol masih sama dengan ekspresi sebelum nya sungguh datar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Brother
FanfictionPark chanyeol, Seorang namja Nerd yang menyatakan cinta nya kepada kakak kelas yang diam diam dia cintai. Kebahagian miliknya berlangsung lumayan lama, namun sebuah kabar yang tidak di sangka sangka sebuah kenyataan yang menghancurkan semua. Warn...