Saranghaeyo {JUNROS}

💞💞

Saat ini June dan Rose tengah menikmati waktu mereka dengan mengunjungi festival makanan.

Sedari tadi tangan mereka tidak pernah terlepas.

"Chagi-ya apa kau tidak lapar?" Tanya June

"Aniyoh. Aku sudah makan tadi di drom." Ucap Rose

"Apa yang kau makan?" Tanya June

"Kimchi." Ucap Rose

"Kau membelinya?" Tanya June

"Aniyoh, aku membuatnya sendiri." Ucap Rose

"Jinjja? Hoho ternyata yeoja ku bukan hanya cantik tapi pintar masak." Ucap June

"Yak! Ka-kau lapar kan?" Tanya Rose

"Kenapa bicara mu mendadak gugup? Apa kau malu dengan perasaanku tadi?" Ucap June sebari menaik turunkan alisnya.

Rose melepas genggaman tangan June dan berlari meninggalkan June

"Chagi-ya! Tunggu aku." Ucap June

Setelah adegan kejar kejaran tersebut akhirnya June berhasil menggenggam tangan Rose kembali.

"Kau pasti lelah kan? Tunggu disini, aku akan segera kembali." Ucap June

Setelah beberapa menit menunggu, karena bosan Rose menundukkan kepalanya.
Tiba tiba datang seorang anak kecil yang membawa berbagai makanan manis.

"Nunna kau kenapa?" Tanya anak itu

Rose menonggak kan kepalanya, kemudian tersenyum kearah anak kecil tersebut.

"Aku hanya sedang menunggu seseorang." Ucap Rose

"Jinjja? Tapi kenapa nunna terlihat seperti tengah sedih?"

"Aku tidak sedih aku hanya bosan menunggunya." Ucap Rose

"Apa kau mau ini?" Tanya anak itu memberikan sebuah lolipop

Rose menerima lolipop tersebut.

"Gomawo. Kau sendiri disini?" Tanya Rose

"Hmm... aku selalu kesini."

"Waeyo?" Tanya Rose

"Karena aku sangat menyukai tempat ini."

"Kemarilah, duduk disamping ku." Ucap Rose

"Ngomong ngomong siapa namamu?" Tanya Rose

"Taeoh. Kim Taeoh. Jika namamu siapa?"

"Rose. Roseane Park." Ucap Rose

"Berapa umurmu?" Tanya Rose

"10 tahun." Ucap Taeoh

Rose mengganguk dan tersenyum.

"Nunna Rose, sangat cantik." Ucap Taeoh

"Mwo?" Ucap Rose

"Nunna cantik, apa nunna mau jadi pacarku?" Tanya Taeoh.

Rose mengangkat kedua alisnya mendengar perkataan Taeoh.

.
.

"Dia pacarku. Kau jangan merebutnya dariku." Ucap June dingin

Mereka menoleh kearah June yang tengah membawa minuman.

"Minumlah, kau pasti haus." Ucap June