June-ya

215 29 1
                                    

.
.

Yeoja class area

"Eonni! Apa kau ingin bekerjasama dengan ku?" Tanya Miyeon

"Bekerjasama dalam apa?" Tanya Irene

"Aku akan membuat hubungan Rose dan June hancur." Ucap Miyeon tersenyum licik

Irene dan Jisoo saling melempar tatapan

"Ani, Miyeon kenapa kau ingin melakukan hal itu?" Tanya Jisoo

"Karena aku tidak ingin milikku diambil oleh orang lain." Ucap Miyeon

"Dengar, aku tau kau sangat mencintai June tapi jika untuk menghancurkan hubungan mereka aku tidak setuju denganmu." Ucap Irene

"Aku juga, kau tau banyak namja disana yang bisa menerima mu yang kau perlukan adalah melupakan June dan membuka hati mu untuk namja lain." Ucap Jisoo

Miyeon menaikkan sebelah alisnya dan tersenyum mengejek mendengar perkataan yang sama sekali tidak ia duga.

"Geuree! Jika itu keinginan kalian tapi aku akan tetap melakukannya apapun caranya. Dan terima kasih telah memberikan pengarahan yang tidak akan masuk dalam diriku." Ucap Miyeon pergi meninggalkan Irene dan Jisoo

"Eonni, apa yang akan dia lakukan?" Tanya Jisoo

"Entahlah, aku tidak tau." Ucap Irene

"Eonni bagaimana jika kita beritahu hal ini pada June?" Tanya Jisoo

"Andwe! Jisoo-ya jika kita memberitahunya bisa bisa Miyeon akan semakin bertindak lebih jauh. Kita lihat saja jika dia bertindak lebih jauh disaat itulah kita beritahu semua rencananya." Ucap Irene

Jisoo mengangguk.

.
.

Miyeon pergi dengan perasaan kesal karena kedua temannya tidak mendukungnya sama sekali.

"Lagian aku tidak membutuhkan bantuan dari kalian berdua. Dasar bodoh!." Ucap Miyeon

Saat matanya melihat sosok yang ia benci ia pun berjalan kearah sosok itu.

Entah itu kebetulan atau apa, loker sekolah sangat sepi tidak seperti biasanya.

Rose membuka loker miliknya dan menaruh dress yang ia beli saat itu. Tiba tiba seseorang menutup keras pintu loker tersebut.

"Yaak! Kau ini kenapa!" Ucap Rose

Miyeon tersenyum licik

"Ouw,, sekarang kau sudah berani membentak ku." Ucap Miyeon

"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya Rose

"Oh, ayolah rose kau jangan terlalu naif." Ucap Miyeon

"Jika kau kesini hanya untuk membicarakan omong kosong mu itu lebih baik aku pergi." Ucap Rose pergi

"Kau pergilah! Agar aku bisa memeluk oppa kesayangan mu itu." Ucap Miyeon

Rose terdiam dan berjalan kearah Miyeon

"Wae? Kau tak ingin oppa mu aku rebut?haha." Ucap Miyeon

Rose menatap jijik kearah Miyeon

"Kau sudah melihat foto itu?" Tanya Miyeon

"Jadi kau yang mengirimkan nya?" Tanya Rose

Minyeon tersenyum kemenangan

"Aku sebenarnya tidak ingin membicarakan hal ini tapi ya sudahlah. Sebenarnya kami bukan hanya berpelukan."

Saranghaeyo {JUNROS}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang