Fake smile yang namja bergigi kelinci berikan kepada fans nya ini, membuat siapa saja percaya kalau ia baik baik saja. Hidupnya tak seindah senyuman nya. Ia di benci, di kucilkan, bahkan ia merasa kalau semua masalah adalah salah dirinya.
Haruskah s...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jin dan Taehyung berlari kedalam ruangan yang tadinya ditempati oleh jungkook. Raut wajah khawatir terpampang jelas di wajah mereka. "Jungkook tidak ada di dorm!". Bagaikan disambar petir mereka semua membeku ditempat.
"Apa yang harus aku sampai kan ke sejin hyung!? Dan apa yang harus bicarakan ke ARMY!?".
"Entahlah namjoon-ah! Aku tak tahu lagi harus cari anak itu dimana. Ia tak mungkin pulang kebusan karena ia akan masuk berita". Ucap Jin. Mereka semua menghela nafas panjang dan namjoon berbicara.
"Sekarang kita pulang ke dorm, dan yoongi hyung, tolong bilang ke sejin hyung bahwa jungkook akan dirawat dirumah ia tak usah khawatir karena kita menjaga nya. Dan kita, akan tampil ber-6 untuk sementara". Ucap Namjoon.
"Hmm, baiklah... Tapi, aku merasa ada yang kurang jika kita tampil ber-6". Ucap jimin.
"Tak apa, kita bisa melewati semua ini".
###
Berbeda di lain tempat, jungkook menatap pintu dorm dengan tatapan takut. Entah apa yang mengganjal di hati nya sampai sampai ia enggan membuka pintu dorm.
"Akh! Aku masuk saja! Dan menyembunyikan diri!".
Jungkook membuka pintu dorm dan ia langsung berlari kedalam kamarnya. Dan ia tak lupa untuk mengunci pintu kamarnya itu. Ia memilih berjalan ke arah balkon kamar nya. Sesampainya dibalkon ia melihat mobil hyungdeul nya baru saja terparkir dihalaman dorm.
"Terkutuklah aku!"
Jungkook langsung mengunci pintu balkon dan merapatkan gorden kamar. Dan ia bersama kegelapan. Percayalah ia takut sekarang. Ia takut hyungdeul nya memarahi nya karena ia sudah sukses merepotkan mereka.
Samar-samar jungkook mendengar dua orang berjalan ke kamarnya. "Mungkin saja anak itu bersembunyi di kamar nya karena takut kepada kita". Ucap salah satunya. Jungkook tahu itu siapa. "Jimin Hyung". Gumam jungkook lalu berlari masuk kamar mandi dan menguncinya.
Ceklek
"Jim, sepertinya ia baru saja pulang. Lihat ranjangnya, sedikit berantakan". Ucap Taehyung. "Eh kau benar coba kau cek di kamar mandinya". Suruh jimin. Taehyung pun menurut. Ia berjalan ke arah kamar mandi.
Jantung jungkook berdetak dengan kencang. Ia takut, bahkan sangat takut.
"JIMIN! TAEHYUNG! AYO MAKAN SIANG!". Teriak jin dari lantai bawah. "Ayo Tae, kita makan... Aku sudah lapar". Ucap jimin seraya menarik Taehyung keluar dari kamar jungkook.
