Pernahkah kau menyukai teman masa kecilmu?
Namun, kau tak pernah menyatakan nya. Jika ya
Aku pun begitu.
Aku sangat menyukai gadis itu, seseorang yang telah dekat dengan ku sejak kecil, satu satunya temanku, satu satunya orang yang mengerti kehidupan ku, dan satu satunya orang yang aku cintai.
Dia Elicia, gadis periang yang memiliki banyak teman. Aku sangat menyukai senyumnya, tawanya, dan merah pipi nya itu.
Seperti biasanya dia membuat kan ku makan siang, dan dia memang sangat pandai memasak.
"Huh?!"
"Hahahaha.."
Aku menaruh potongan tomat di hidungnya, dan tertawa melihat wajahnya yang mulai memerah seperti tomat yang kupegang. Sungguh manis.
.............
"Elicia, apa kelasmu telah usai?"
Perkataan ku menghentikan langkahnya
"Hm, sudah"
Dia berdiri tepat didepan ku
"Eengg... Bagaimana kita mampir dulu ke cafe di sebrang itu "
"Eeh baru kali ini kau mengjakku, kejam"
Aku menoleh, merasa sedikit malu
"Hmmmm Rain, apa kau sadar matamu itu sungguh indah!"
"Heh?"
"Hm aku suka!"
Dia tersenyum kecil, dan membuat rasaku ini semakin menjadi jadi.
-
-
-
"H-hujan..."
Langkah nya terhenti begitu juga dengan ku
Rasa kecewa terlihat jelas di wajahnya, dan aku harus berbuat sesuatu. Ya ! Harus.
"Elicia Pengang erat tanganku! "
"Huh?! "
Aku mengambil payung dari tasku, menggenggam tangannya dan berlari bersamanya, menembus rintikan hujan ini. Kuingin terus seperti ini
"Huuuaaahahahahaha"
"Rain kau terlalu nekat! Hahaha"
Tawanya mengisi seluruh pikiranku, dan membangkitkan semangat ku. Aku ingin mengatakannya
