Budayakan vote sebelum membaca dan komentar setelah membaca. Terimakasih ☺︎.
Selamat Membaca.
✯✯✯✯✯
Matahari telah bangun dari tidurnya, ia merambat masuk lewat kaca jendela yang transparan dan menerpa wajah seseorang. Merasa silau, Keysha membuka matanya, ia terbangun. Disibaknya selimut yang membungkus tubuhnya. Keysha mengubah posisinya di kasur menjadi duduk. Diraihnya ponselnya yang berada di nakas. Keysha menekan tombol power, "Lah, ga nyala, anjir," lalu ia teringat, "oh, kan semalem gue langsung tidur lupa ngecas."
Ia turun dari kasur dan berjalan menuju meja yang terdapat stop kontak untuk mengisi baterai ponselnya. Kemudian berjalan menuju kamar mandi.
Selang beberapa menit, ia selesai mandi dan sudah rapi dengan pakaian rumahan. Ia keluar dari kamarnya dan menuruni anak-anak tangga untuk sampai di meja makan. Pada hari libur, biasanya keluarga Rouph tidak sarapan bersama. Jadi tidak menutup kemungkinan Keysha akan sarapan sendiri, walau jam masih menunjukkan pukul 8.
"Waah! Ada nasi goreng!" pekiknya senang dan segera memakannya.
"Mau makan dimana?" tanya seseorang dengan suara kecil.
"HAH?! Siapa?!" teriak Keysha terkejut.
Merasa puas dengan reaksi adiknya, "Hahahhahah," tawa Kenneth keras, "kok kaget segitunya?"
"Emang lo abis ngapain anjir," lanjut Kenneth.
"Woy! Dateng-dateng ga usah bisik-bisik kayak setan deh," sebalnya, Kenneth pun masih menghabiskan sisa tawanya.
"Makan disini aja Key. Abis ini mau jogging keliling perum ga?" ajaknya.
"Males woy,"
"Ayolah, lo naik sepeda deh, guenya jogging, oke?" bujuknya tak menyerah.
"Ya udah sip."
----------
Mereka mengitari Sapphire Housing dengan Keysha yang mengayuh sepedanya dan Kenneth jogging disampingnya. Sesekali mereka bergantian menggunakan sepeda.
Di sela-sela kegiatan pagi tersebut, "Bang, masih ga nyangka njir,"
"Ga nyangka apaan?"
"Si Bryan taunya Ace."
"Oh, bodoamat si gue mah," jujur Kenneth tak peduli, ia terbahak di akhir kalimatnya.
----------
Pagi menjelang siang ini, kantin Sapphire High sedang dihebohkan dengan keberadaan dua orang. Bukan hanya keberadaannya saja, mereka pun menarik perhatian seisi sekolah karena kedua orang ini adalah berliannya sekolah.
Terdengarlah bisikan-bisikan orang-orang, mereka bertanya-tanya perihal apa yang terjadi saat ini?
"Hey pretty!" sapa seseorang.
"Emang gue dari sononya pretty kali," balas Keysha jengkel, "lagian lo ngapain pake ke meja gue segala sih."
Bryan langsung duduk di sebelah Keysha. "Emangnya ini sekolah punya nenek moyang lo?"
"Ya engga sih,"
"tapi gue sama bestie-bestie gue lagi nempatin kan, nyempitin aja," kesal Keysha.
"Udah ah, sono balik aja ke gerombolan lo."
"Kalau guenya ga mau gimana?" goda Bryan.
"Yaaa ... ga gimana-gimana. Pokoknya sono ah, ganggu aja." Keysha mendorong Bryan pelan menggunakan kedua tangannya agar menyingkir darinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
3B : Bule, Blonde, & Blue
Teen FictionIni cerita tentang pertemuan Keysha si playgirl yang punya banyak mantan tapi belum pernah jatuh cinta, dan cowok bule idamannya yang ternyata .... Don't be silent reader I need your votes and comments Thank you all! Luv u so much! My first story ...