kalau kau tanya, "apa kamu pernah menangis karena ku?"
tentu saja jawabannya 'ya' aku pernah menangis karena mu.
yang pertama ketika aku tahu, bahwa kamu mendekati ku hanya untuk mempermainkan perasaan ku saja, kamu datang kepada ku ketika tak seorang pun ada bersamamu.
menyakitkan memang, seperti di pukul tombak besar. mungkin kamu tidak tahu bagaimana rasa sakitnya aku kala itu.
ah sudahlah, aku sudah melupakan itu semua, aku sudah memaafkan mu.
yang kedua, aku menangis karena tahu, untuk yang pertama kalinya kamu mengirimkan '❤' di kolom komentar sosial media mu, untuk seorang perempuan yang tidak aku kenali, mungkin teman baru mu,
aku bukannya cemburu, karena aku tahu posisi ku, yang bukan siapa siapa mu.
aku hanya bingung, kenapa kamu tidak malu mengirimkan emoji love itu di sana, sedangkan semua orang justru lebih mudah untuk mengetahui dan mempertanyakannya.
tapi ketika dengan ku, kamu hanya mengirim itu melalu direct messager kita, atau sebut saja personal chat. hanya aku dan kamu yang tahu.
ah sebenarnya aku tidak mempersoalkan itu, yang aku masalahkan mengapa kamu jadi tiba tiba membuka hatimu untuk perempuan itu?
apa kamu terpaksa? atau kamu tergila gila dengannya?
YOU ARE READING
hurt broken
ПоэзияIni cerita tentang bagaimana aku yang sangat mencintaimu dan akan selalu mencintaimu, walaupun semesta menyarankanku untuk berhenti.