"Dan sebagai permintaan maaf,gue mau ngajak lo pulang bareng"
Deg!
"Mm..gimana yaa"hafizah menggaruk kepala yang tak gatal.
"Mau ga?"Katanya memastikan.
"Maaf ka,umi gue pernah bilang jangan terlalu percaya sama orang yang belum kita kenal"
"Jadi lo ga percaya nih sama gue"
"Bukan gitu"
"Yaudah deh kalau lo gamau.Lain kali kalo ada bantuan gausah segan-segan ngehubungi kakak"
"I..iya kak"
☆☆☆☆☆☆☆
Hafizah memutar bola mata jengah.berharap orang yang sedang menyetir itu abi-Nya. Tapi perlu kalian garis bawahi bahwa abi-Nya itu adalah orang super sibuk.Oh,hafizah jan terlalu berharap oke.
Di tengah perjalanan hafizah menoleh ke arah jendela mobil.Kesal,mau bagaimana pun jakarta akan tetap seperti itu,Macet! Menyebalkan.dibukanya tas, segera ia mengambil buku dairy pink miliknya.
Dear Allah
Jika
matahari datang pada siang hari
Senja datang pada sore hari
Bulan dan bintang hadir menemani malam
Boleh tidak,keluargaku hadir setiap saat?
Egoiskah aku?
~hafizah~
Gadis itu baru sampai dirumah sekitar 2 menit yang lalu setelah dijemput sopir pribadinya.Ia sempat kesal mendapati rumah yang kini sepi,seperti tak berpenghuni. Ia menuju gazebo berharap ada hanan- kakak terakhirnya disana.Tapi lagi-lagi ia disambut oleh keheningan semata bukan keramaian.ia berlari menuju kamar yang berada di lantai atas,Sedih.Itulah deskripsi hati-Nya saat itu.
Dear Allah
Sendiri itu temanku
Sepi itu suasanaku
Keheningan itu hadir sekarang:(
~hafizah~
☆☆☆☆☆
Hafizah menuruni anak tangga sembari menjinjing tas hitam bertuliskan syar'i is my style.
"Nak,sini sarapan bareng umi sama kak hanan"perintah umi hafizah yang sedang makan berdua tanpa abi dan kakak hafizah yang lain.
"Gimana sekolah-Nya?"Tanya umi disela waktu sarapan.
"Alhamdulillah baik kok mi"
"Kalau kamu hanan"hanan tak merespon karena sibuk dengan ponsel-Nya.
"Nan?"
"Eh iya mi,Baik kok"
"Itu kalau makan gak usah sambil maen hp"
"Tanggung mi ini udah mau kelar"
"Ingat ya nak jangan hanya karena teknologi interaksi kita terputus"
"Iya mi"
☆☆☆☆☆☆
"Baiklah anak-anak.Sebelum ibu menjelaskan materi dhomir,ada yang tau gak sih dhomir itu apa?"
"Kata ganti buu"sahut hafizah
"Shahih.Pintar,Namamu siapa?"
"Hafizah sholihah bu"
"Dari sekolah mana nak"tanya guru itu.
"MTs 05 jakarta bu"
Hafizah memang bukan anak yang terlalu pintar.Ia hanya senang pelajaran yang ia suka ditambah guru-Nya yang tidak membosankan,mungkin itu bonus.
"Pelajaran kita tutup dengan bersama-sama mengucapkan hamdalah"
Allhamdulillah.ucap mereka serempak.
iya tau cerita-Nya makin gajelas.So,harap maklumin masih anak-anak😂
Jan lupa vote.Yang udah vote syukron jazakumullah khairan(Gaa maksa kok)
feel nya ga dapet karena pendek.Maafkeun🙏
~Nis~
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Imamku
Fanfiction"Dear Imamku,Kutunggu sajadahmu di depan sajadahku-Hafizah Wajahnya yang ceria,senyumnya yang selalu nampak meski hanya diperlihatkan bukan untuk kaum adam.Membuat orang merasa nyaman berada di sampingnya.Tapi,itu hanya topeng yang berbalut ceria ya...
