7

45.7K 283 25
                                    

Suara gemericik air di kamar mandi membangunkan Neira dari tidur nyenyak nya.

Neira mengeliat,mengerjap ngerjapkan matanya melihat sekitar dengan mata remang remang.
Neira bangun,berjalan menuju kamar mandi" kak??" Neira sedikit memastikan jika dikamar mandi itu benar benar kaka lakilaki nya.

Klek...pintu kamar mandi terbuka menampakan seorang lakilaki yang hanya tertutup handuk dibagian bawahnya yang tak lain adalah kakanya sendiri.

"Ada apa dek?udah siang nih mandi gih" suruh kakanya itu
"Ih kaka,kaka hari ini gk ke resto?" Tanya neira.
"Ke resto lah..tapi nanti jam 10an."jawabnya
"Aku ikut ya" Neira merayu kaka nya agar memperbolehkan nya ikut.pasalnya dia bosan hanya diam di mansion tanpa melakukan apa-apa.

Baron hanya melengos meninggalkan neira.Neira berteriak memanggil kakanya itu dan berlari mengejarnya.

"Gk usah ikut.kamu belajar aja di rumah.nanti bakal ada adek nya si Ghio ke sini buat ngajarin kamu."jelas Ghio "dia bakal jadi guru home scholing kamu" tambahnya.

Baron pergi meninggalkan neira sendiri di ruang tamu.

"Dek,kaka berangkat ya"baron pamit.
"Yaudah kak.hatihati ya kakak ku sayang"neira memeluk baron.
Baron hanya mengangguk lalu tersenyum.kemudian masuk ke mobil nya

"Ah sendiri lagi deh"neira masuk lalu duduk dikursi ruang tamu nya.
Neira melamun lalu mata nya terpejam.

"Nona," seorang pelayan membangunkan neira.
"Hmm,,eh iya ada apa?" Neira kemudian bangun menggisik matanya.
"Udah jam10.00 nona,nona belum makan apapun dari pagi"pelayan itu mengingatkan.
"Ohh iya,yasudah buatkan saya spageti saja.nanti antar ke kamar saya.saya mandi dulu"neira bangkit kemudian menaiki tangga menuju kamarnya.

Neira melempar bajunya asal kemudian berlari menuju kamar mandi dan berendam di bathub yg sudah berisikan air yg tdi sudah di kasih sabun.

"Nona." Suara pelayan itu mengagetkan neira yg sedang santai merasakan lembutnya busa sabun dan air hangat nya
"Iyaaa,ada apa?"neira sedikit berteriak.
"Spagetinya sudah siap.saya simpan dimeja dekat jendela.dan itu ada tamu Non" pelayan nya memberitahu.
"Oh iya..hmm suruh masuk aja.suruh nunggu.10 menit lagi aku siap "jawab neira.

Neira segera mengguyur tubuhnya dibawah shower.

...

Neira kemudia turun setelah menghabiskan spageti nya.

Neira langsung menghampiri seorang lelaki yg sedang duduk di kursi ruang tamunya itu.

"Ekhhem"neira berdeham.
Lelaki itu menoleh kemudian tersenyum lalu berdiri.
"Eh,duduklah.maaf sudah membuatmu menunggu lama"
"Oh iya tidak apa apa.santai aja deh kak gk usah kaku"

Neira hanya tersenyum.mereka diam selama 5menit,tidak mebgobrol apapun.

"Hmm,aku Railo Aghata adeknya Ghio."Rai mengulurkan tangannya Neira menerimanya
"Aku Neira,panggil apa aja deh terserah"
Rai hanya mengangguk."hmm disini aku disuruh buat jadi guru kamu"
"Iya tau.hmm sekarang masih mode perkenalan ya.gak usah langsung materi"Neira berharap Rai mengangguk
"Hmm,boleh kak"Railo mengiyakan

Mereka asyik mengobrol sampai seorang menghampiri mereka menyajikan makanan ringan dan tak lupa dengan minuman nya.

"Terimakasih"Railo tersenyum sopan.
Kemudian pelayan itu pergi.

"Hmm,btw kayanya kita seumuran deh.jadi jangan manggil kak dong.gk enak"Neira tersenyum kikuk

"Hmm iyaiya.Sebulan lagi kita ujian nasional.tapi kenapa kamu berenti sekolah dan memutuskan untuk belajar dirumah?"tanya Railo

BoobsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang