Gadis bersurai pirang dengan iris mata berwarna ungu berkilau, hidung mancung dan kulit putih seputih susu, itulah sosok Miracella Samora Glory.
Mira, putri mahkota Glory Kingdom, kerajaan terbesar dan terkaya diseluruh Magic Land, tak hanya terbesar dan terkaya namun kerajaan ini juga terkuat karna ras dewa-dewi dan membuat lengkap sudah.
King Arvin dan Queen Ivana adalah raja dan ratu yang memimpin Glory kingdom.
"Pagi, ayah, ibu" sapa seorang gadis yang baru saja sampai dimeja makan "pagi Sayang" balas seseorang yang sudah duduk sedari tadi dimeja makan.
Mira pun duduk dikursinya dan beberapa menit setelahnya para maid datang membawa makanan dan menaruhnya dimeja makan.
Setelah menaruh makanan, gong dibunyikan tanda bahwa dimulainya makan pagi, sepi, hanya sesekali suara detingan sendok yang bergesekan dengan piring terdengar, diam saat makan itulah etika saat diruang makan.
Setelah selesai makan tidak seperti biasany Mira pamit pergi kekamarnya dan hanya dibalas anggukan oleh kedua orang tuanya tersebut sebagai tanda mengizinkan.
Mira melangkah pergi menuju kamarnya, sama seperti biasanya setiap dia berpapasan dengan maid atau prajurit anehnya mereka langsung berlutut, menurut Mira menunduk saja sudah cukup ngapain berlutut segala coba.
Dan seperti biasanya juga Mira tak mengubris prajurit atau maid yang berlutut hanya dianggap angin lalu olehnya.
Saat sampai dikamarnya Mira langsung merebahkan tubuh dikasur king sizenya, tak ada yang Mira bisa Lakukan, 'bosan' kata itu saja yang tak henti-hentinya terus Mira katakan.
"Mm, bosan, ngapain nih?" tanya Mira pada dirinya sendiri "ah, bomat dah latihan aja" monolognya.
Mira pun menganti dressnya dengan baju latihan, setelah Mira selesai mengganti bajunya diapun berteleport kehalaman belakang istana.
Mira ingin latihan disana tapi apa? Dia bertemu dengan Ayahnya "Mira kau mau apa disini nak? Cepat masuo kedalam!!" suruh Arvin ayah Mira, biasanya Mira menurut tapi tidak kali ini.
"Ayolah, ayah aku bukan anak kecil lagi, aku juga butuh kebebasan, ayah tak bisa terus mengekangku, Mira mohon Ayah!!" pinta Mira kepada Ayahnya "maafkan, Ayah sayang tapi ini semua demi kebaikanmu, ingat pelaksanaan penobatanmu kemarin, sejak saat itu kerajaan kita terus diserang Mira, Ayah, takut mereka akan menculikmu kau harus mengerti itu Mira" jelas Arvin dengan nada Sendu.
"Baiklah ayah maaf!!" ujar Mira sebelum dirinya menghilang diterpa angin, ya mira menggunakan teleportasi dan saar ini posisi Mira ada disebuah ruangan rahasia miliknya.
Mira merenungkan apa yang ayahnya katakan, beberapa hari setelah saat upacara penobatan putri mahkota, kerajaan Glory tak henti-hentinya mendapatkan penyerangan.
Semua penyerangan berasal dari black kingdom, black kingdom ingin membunuh Mira karna kekuatan Mira yang begitu besar dan dia adalah keturunan dewa-dewi yang terkuat, bisa dibilang kekuatannya sama dengan dewa-dewi pertama yang ada didunia ini atau mungkin bahkan lebih kuat, hebat bukan? Itulah Mira.
Tak teras cairan bening keluar dari mata Mira dan jatuh membasahi pipinya, dan segera dihapusnya air mata itu, Mira tak ingin terlihat lemah, itulah hal yang paling tidak disukainya.
Kali ini Mira diam dan tak ambil pusing dia memutuskan pergi kekamarnya dan membaringkan tubuh dikasur king siznya.
'Sudahlah acara latihannya ditunda besok saja' batin Mira.
Dan setelah itu mata Mira tertutup sempurna dan membawanya ke alam bawah sadarnya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Jeng, jeng, jeng, Fia disini!!!
Gimana ceritanya? Udah kenal siapa Mira kan? Kalau gitu ikutin kisah Mira terus ya dichapter selanjutnya..!!
Jangan lupa tinggalkan jejak ketika sesudah membaca!!
Jangan lupa Vote⭐ dan komen💬 nya.
Terimakasih readers
Salam manis
^_^
Nabilasofia
KAMU SEDANG MEMBACA
Gloryden Academy
FantasyIni adalah duniaku, dunia dimana dewa-dewi memegang kekuasaan penuh. Berbagai makhluk diluar akal pikiran manusia tinggal disini. ras Angel, Fairy, Demon, Elf, Mermaid dan masih banyak lagi. . . . Terserah kalian mau percaya atau tidak, jika kalian...