Bertemu Kembali

112 12 0
                                    

Keyla dan Angel sedang menunggu seseorang di kelasnya, sesuai janji Keyla, dia akan memperkenalkan Angel dengan orang tersebut.

Setelah lama menunggu orang tersebut tidak juga kunjung datang.

Angel sudah tidak tahan lagi menunggunya. Jam istirahat sudah hampir habis, "Lama banget sih Key, susulin aja kuy. Niat gak sih tu orang?"

"Tunggu sebentar lagi dong Ngel!"

"Asal lo tau hal yang paling melelahkan itu adalah menunggu!"

Angel sudah tidak tahan lagi, ia ingin keluar dari kelasnya.

Baru saja Angel hendak keluar seseorang datang di hadapannya dengan tiba-tiba, hal itu membuat Angel terpental kaget.

"Eh kolor ijo!!" Latah Angel karna kagetnya.

Dia melihat siapa yang muncul tiba-tiba di hadapannya.

"Nayol?"

"Angelinol?"

Keyla tercengang "Nayol? Angelinol?" siapa itu? Keyla tampak berfikir.

Naya berlari memeluk Angel. Naya memeluk Angel erat dan begitu lama bahkan mereka lupa dengan keberadaan Keyla. "Aaaaa akhirnya kita ketemu lagi... Sumpah gue kangen banget sama lo!!"

"Ekhm. Ja...jadi kalian u..udah saling kenal?" Pertanyaan itu membuat Angel dan Naya melepaskan pelukannya.

"Iya, ini teman gue pas SMP. Kami berpisah karna dia pindah keluar negeri." Dengan semangat Angel menceritakan kepada Keyla.

Keyla masih tidak paham dengan semua ini. Ia mengernyit tanda tidak paham, hal itu membuat Angel berdecak.

"Ck, Sekarang kita ngantin dulu gue udah laper, Nanti gue ceritain di kantin!" Angel mengajak mereka pergi ke kantin karna cacing didalam perutnya sudah demo sedari tadi.


💦💦💦💦

Keyla memulai pembicaraan ketika makanannya sudah habis. Dia penasaran kenapa Angel dan Naya bisa kenal? "Cepetan cerita nya dong, kenapa kalian bisa kenal?"

Angel berdeham sebelum menjelaskan semuanya.

"Jadi gini ceritanya, gue sama Naya dulu akrab banget sampai kita udah jalin persahabatan. Kami dipisahkan karna waktu dan keadaan. Orang tua Naya di tugaskan keluar negeri, mau tidak mau kami harus berpisah. Gue sedih banget karna kehilangan Naya tapi sekarang kita bertemu lagi.."

Angel melirik kepada Nanya, "Eh kok lo bisa sekolah disini?"

Naya menyeruput minumannya "Bokap gue di tugasin di Indonesia lagi."

"What? Jadi kalo Bokap lo tugasin keluar negeri lagi lo bakal pindah lagi dong?" Angel tampak kecewa sekarang.

"Kagak, Bokap udah permanen di sini. Kagak bakal pindah-pindah lagi."

Mata Angel memancarkan kebahagiaan dan tampaknya ia sangat senang dengan semua ini.

Keyla hanya diam dan mendengarkan pembicaraan 2 gadis itu, ia tak berani mengganggu kebahagiaan mereka sekarang.

Selama mereka berbincang-bincang, lebih tepatnya Angel dan Naya yang berbincang, masuklah 3 pria. Ya siapa lagi jika bukan Haikal and the genk.

Haikal melihat ada 3 orang gadis yang tampaknya sangat sibuk dengan pembicaraannya, ralat hanya Angel dan Naya. Keyla hanya mendengarkan.

Ia lalu mendekati 3 orang gadis itu dengan percaya dirinya, "Hai cantik, boleh duduk sini gak?"

Kedatangan Haikal and the genk sangat mengganggu 3 orang gadis itu terutama Angel.

Angel memutar bola mata malas dan berdecak sebal karna kedatangan Haikal. "Taik kuda lu ikut campur urusan emak-emak ae, gue bunuh lu hidup-hidup baru tau rase"

"Kalo mau bunuh ya hidup-hidup, masa iye lu mau bunuh gue pas udah mati ya itu nama nye bukan bunuh, oon amat lu!"

Haikal lalu beralih melihat seorang gadis yang sedang duduk di sebelah Keyla. "Eh ada cewek cantik lagi kenalin gue dong Ngel! Teman lu cakep-cakep ya Ngel. Beda sama lu dekil."

"Gue smackdown baru tau rase lu."

Naya melihat seseorang yang berbicara sedari tadi ia tampak berfikir sepertinya pria itu tak asing lagi baginya, ia mengenal pria ini. "Lo Haikal?"

Haikal tampak kaget, mengapa gadis ini bisa mengenalnya apakah dia segitu 'most wanted' nya sampai-sampai semua orang mengenal dirinya.

Naya melihat kebingungan dari mata Haikal, ia terkekeh melihat ekspresi Haikal yang tampak bingung dengan semua ini, "Gue Naya masak lo lupa, Orinda Hinaya Febriani"

Ekspresi Haikal berubah menjadi kaget, ia terlihat cengo begitu mengetahui bahwa itu Naya.

"Lo beneran Naya? Gue gak mimpikan ini?" Haikal menepuk-nepuk pipinya dan dia kembali melihat Naya. "Iya benar ini ternyata lo Nay!"

Haikal langsung saja memeluk Naya, dan Naya membalas pelukan Haikal. Ya maklum lah mereka akrab, mereka berteman sejak masih umur 10 tahun.

"Kelas lo dimana?" Lanjut Haikal setelah melepas pelukannya.

"IPA 3!" Jawab Naya santai.

Haikal and the genk kaget, mengapa mereka tidak mengetahui bahwa ada siswa baru di kelasnya?

Memang mereka tidak mengetahui bahwa kelas mereka kedatangan murid baru, karna mereka kemarin tidak sekolah karna malas belajar dengan guru yang menurut mereka 'killer'

"Serius lo? Berarti kita sekelas dong."

Sekarang giliran Naya yang tampak kaget, "Seriusan wah keren dong, senang banget deh gue."

Haikal dan Naya sibuk berbicara berdua, bahkan mereka lupa dengan adanya teman-teman yang sedari tadi hanya mendengar ocehan-ocehan Haikal dan Naya.

"Sibuk berdua ae, inget sini masih ada orang, belum pada pergi ni." Angel menyindir mereka, yang di sindir malah cengar-cengir sambil menggaruk tekuknya.

Angel melirik pada Dani dan Azka yang setia berdiri di belakang Angel "Oh iya, kenalin ini Azka dan yang di sebelahnya Dani."

Naya mengulurkan tangannya pada Dani dan Azka, namun hanya Dani yang membalas jabatan tangan Naya. Sedangkan Azka hanya memasang muka datar tanpa berniat membalas jabatan tangan Naya.

Haikal mengetahui ekspresi Naya yang tampaknya canggung sekaligus heran. "Jangan tersinggung sama Azka, dia emang gitu orangnya."

Selama mereka berada di kantin, Dani selalu memperhatikan Keyla. Dani melihat Keyla selalu memperhatikan Azka, hal itu membuat Dani heran.

"Kenapa tu Keyla dari tadi perhatiin Azka terus ya? Apa jangan-jangan...."

Hai gays gimana part nya?
Seru gak?

Tolong jangan lupa berikan
vote & komen nya😉😉

Happy reading:))
Dan jangan lupa follow
Ig : @fadya2909

Salam manis dari bidadari:v

Cold Boy In High SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang