Bahagia itu sederhana (1)

65 16 0
                                    

Sesampai di rumah dia langsung tidur siang. Dia sungguh tak percaya jika hari ini banyak hal khayalan yang terjadi padanya.
     Matahari pun telah terbenam. "Nis, bangunn nak ini udh mau magrib" pinta Bu Naya kepada anaknya.

Dia terbangun. Tangannya kemudian bergerak untuk mengusap kelopak matanya yang masih berat terbuka. Adzan maghrib yang berkumandang membuat dirinya untuk mengambil air wudhu , lalu melaksanakan kewajibannya.

Saat waktu nya ingin terbaring tiba - tiba handphone Anisa bergetar sehingga dia kepo dan mengecek dan ternyata.....

~ Whatsapp ~

Ketika membuka dia langsung mengecek profil nya dan ternyata nama anak itu yang terpampang.

+628........                              Alvano putra

Alvano Putra :
"Save back, nis , Gue Vano😅"

Anisa Putri :
"Udah kok van🤗."

Anisa Putri :
"Eh btw lo dapat no gue dari sapa?"

Alvano Putra :

"Emmm dari sii Amalia sahabat lo itu."

Anisa Putri :
"Minta nya maksa apa ga tu?🤣"

Alvano Putra :
"Ya ga lah wkwk."

Respon Anisa sekedar membaca saja.

Waktu sudah menunjukkan pukul 21.10 dia memutuskan untuk tidur.

Pagi hari dia menjalankan kebiasaan nya sampai akhirnya sampai ke sekolah.

Pelajaran dimulai dan jam pertama nya itu pwk selanjutnya matematika. Wali kelas 8D sekaligus guru kita mapel matematika. Jadi sebelum nya pwk akan terasa membosankan.

Setelah selesai pwk, sebelum mereka mengeluarkan buku matematika nya yang masih kosong belum terisi sama sekali. Bu Vika memindah tempat duduk kami yang tadi nya perempuan dengan perempuan kini duduknya laki dengan perempuan dalam satu bangku. Anisa duduk dengan Alvano, "yak dia lagii, tapi lumayan lah" batin Anisa. 1 jam telah digunakan untuk menerangkan, kemudian Bu Vika memberi kan tugas ,bukan tugas individu akan tetapi tugas  kelompok.

Tugas kelompok itu sesuai teman satu bangku nya. Dan berarti dia akan  ber kerjasama dengan Alvano. Kami mulai merencanakan kapan akan mengerjakan nya, diberi waktu Bu Vika selama 1 minggu.

     Dan akhirnya kami membuat tugas nya hari rabu.

"Dirumah kamu aja" ucap Vano.
"Okee dehh,tapi harus ajarin gue suatu hal,mau gak?" balas Anisa.
"Yudah iya " ucap Vano.
 

Penasaran kan gmn kelanjutannya
Hal apa yang kira kira Anisa minta diajarin ke si Vano?    

Holla readerss🐣
Tinggalkan vote yaa karena sangat berarti, jangan jadi secret readers yaa:v
Saran dan kritik boleh tulis di komen yaa
Ikuti trss yaa, semoga sukaa 🤗

See youu...

Sudah terevisi ✔

Rasa yang Aneh [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang