"LEPASIN DIA!!!" suara bariton tersebut membuat semua orang menoleh ke sumber suara
"Lo siapa? berani-berani nya gagalin rencana kita?" ucap salah satu Om dari mereka
"Itu gak penting buat kalian, Lepasin tuh cewe atau mau gue panggilin polisi?" tantang cowok tersebut
"Alah banyak bacot deh lo!" ucap Om tersebut lalu berlari kearah cowo itu
"Harus gimana nih gue?" batin Era bingung
Kini mereka sudah menjadi pusat perhatian banyak orang, karena mereka sedang bertengkar. Om-om tersebut banyak yang sudah babak belur, dan membuat mereka mengalah lalu pergi meninggalkan Era dan cowok tersebut.
"Om gapapa?" tanya Era menghampiri cowok tersebut
"Om bukan nya yang kemarin nolongin gue?" ucap Era lagi
"Ayo Om, gue bantu" ucap Era sambil membantu cowok tersebut
"Ada yang luka?" ucap cowok itu
"Enggak ada Om. Oiya, nama Om siapa?" tanya Era kepo
"Penting banget ya?, jangan panggil saya Om, saya masih muda" balas cowok tersebut
"Hehe ya gak penting banget sih Om, eh mas, eh kak. Haduh bingung nih, harus manggil lo siapa" ucap Era bingung
"Kenalin, nama saya Atan Aldebara, panggil Atan aja" balas Atan
"Formal banget sih" gerutu Era dalam hati
"Oiya Om, eh Tan. Kalo nama gue Era" balas Era sambil menjulurkan tangan nya.
Melihat itu, Atan langsung berjalan meninggalkan Era
"Atan, tungguin woyy" teriak Era
"Lo tinggal dimana?, kerja apa?" ucap Era lagi
"Lo yang waktu itu lewat depan rumah gue kan?" cerocos Era lagi
"Iya" balas Atan tanpa melihat Era
"Makasih ya yang tadi, kalo ga ada lo mungkin gue udah di grepe-grepe sama Om nakal tadi" ucap Era tulus
"Hmm" balas Atan santai
"Irit banget mas ngomongnya" batin Era
"Mau gue traktir beli bakso gak?, tuh didepan ada bakso" tanya Era
"Enggak usah, mau langsung pulang aja, udah mau adzan dhuhur" balas Atan
"Oh oke" ucap Era
"Kamu masih inget jalan rumah kamu sendiri kan?" tanya Atan
"Inget lah, lo kira gue amnesia apa" balas Era
"Kalo inget ngapain dari tadi ngikutin saya mulu? bukan nya dari perempatan situ, kamu belok?" cerocos Atan
"Oiya, keterusan nih, hehehe" balas Era cengengesan
"Yaudah byee Om, sampai ketemu lagi dalam mimpi" teriak Era
"lucu juga" batin Atan
Era tiba dirumah saat adzan dhuhur berkumandang. Dia bergegas menuju ke kamar untuk mandi.
Kini dia sudah selesai mandi dan pergi keteras rumah untuk sekedar melihat Atan dengan baju koko serta sarung yang dipakai nya.
Saat Atan melewati rumah Era.
"Om Atannn!!!" teriak Era sambil melambai-lambai kan tangan
Atan yang mendengar, langsung menoleh ke sumber suara dan mendapati Era berdiri diseberang jalan sedang melambai-lambai pada nya. Dan saat itu lah Atan langsung mempercepat jalan nya.
"hadueehh, teman hiduppp barusan lewat" batin Era sambil mengandai-ngandai
"ganteng banget, mau dong dihalalin" batin Era sambil berjalan masuk kedalam rumah
KAMU SEDANG MEMBACA
Take Me With You To Jannah
Non-FictionAlmeera Mahesa Dirgantara, cewek bad girl yang sering dipanggil Era. Era berubah menjadi cewek nakal karena dia memiliki masa lalu yang membuatnya menjadi seperti itu. Lain halnya dengan, Qahtan Aldebara yang biasa dipanggil atan. Cowok baik dan s...