Author Pov
"Cincin sape nih? Cantik beut. Ada namanya lagi. Ape nih tulisannya???" Kekaguman dan kebingungan bercampur menjadi satu saat Ali menemukan sebuah cincin berwarna emas.
"A.. isy.... ah" eja Ali membaca nama yang terukir indah pada cincin tersebut.
"Oalah Aisyah. Cantiknya namanya, kaya istri Ali bin Abi Thalib, hahaha cocok dong sama nama gue. Dia Aisyah, gue Ali" guyon Ali sendiri tanpa tahu bahwa di sekelilingnya banyak orang yang merasa keheranan dengan tingkahnya itu.
Ada rasa keingin-tahuan Ali tentang bagaimana paras wanita bernama Aisyah ini. Dia ingin sekali mengembalikan benda kecil ini, tapi ia juga tidak tahu bagaimana caranya.
"Mana ya yang ciri-cirinya kaya nama Aisyah ini" tanya Ali di dalam hati sambil melihat ke sekelilingnya, berharap wanita bernama Aisyah itu masih ada disekitar benda pipih dan bulat ini terjatuh.
****
"Aduh ummi pasti bakalan marahin aku habis-habisan ini mah kalau sampai ketahuan ngilangin cincin yang dikasih Firman. Eeehhhh, gimana ini ya Allah, bantuin Aisyah nyari ya Allah, itukan cincin tunanganku sama Firman" gumam Asyiah kesal mencari ke sana dan kemari cincin pemberian calon suaminya itu.
Ia terduduk di bangku mini di pinggir jalan, tapi mata Aisyah tetap tidak henti-hentinya terus menerawang kawasan aspal di depannya, berharap menemukan benda emas itu.
Di seberang jalan, ia melihat seorang lelaki menggunakan celana training dan kaos polos berwarna putih. Ia menyelidik tangan pria tersebut.
"Berkilau, seperti... Ahhhh cincin ku sama dia toh" teriak Aisyah gembira karena mendapati cincinnya ada bersama seorang pria.
Langsung saja Asyiah berlari ke arah pria itu. "Om, itu cincin saya, hehehe... Makasih loh ya udah ditemuin, saya udah nyari ke mana-mana, gak taunya ada sama om" ucap Asyiah dari balik pria tersebut.
"Om, om. Om gundulmu, masih 25 tahun dipanggil om. Gak liat apa bu, saya masih kece badai gini" sahut Ali yang tak terima karena dipanggil dengan sebutan om.
"Enak aja manggil aku ibu, aku bukan ibu kamu, dan aku juga belum setua ibu kamu, umurku masih 22 tahun, sembarangan aja kalau ngomong" umpat Aisyah kesal karena dikatai ibu-ibu oleh pria di hadapannya itu.
"Lah, kamu duluan yang manggil saya om. Lagian mana tahu saya kalau kamu masih muda. Dan juga ya.. Ibu saya itu memang kelihatannya lebih muda dari kamu" jawab Ali, karena dia memang benar-benar tidak tahu bagaimana rupa Aisyah yang memakai cadar.
"Yaudah maaf kepanggil ibu, soalnya pakai cadar sih, ini cincinnya saya balikin, niatnya sih tadi mau dijual, eh gak tau nya yang punya dateng. Yaudah nih saya balikin" sambung Ali dan segera bergegas pulang, namun langsung berbalik badan lagi karena tidak mendengar sepatah kata pun dari mulut Aisyah.
"Sama-sama Aisyah, nama saya Ali, nama panjangnya Muhammad Yusuf Ali Al - ..." tiba-tiba saja ayah Ali datang dan langsung menjitak kepala anaknya itu.
"Rumah kita jauh somplak, pulang jalan kaki, bisa-bisa kena serangan kaki gajah kamu" oceh Firdaus karena kesal ditinggalkan oleh Ali begitu saja di taman.
"Eh... Siapa nih, mba kenalin saya Firdaus, ini anak saya Ali, masih jomb.... " Ali langsung membungkam mulut ayahnya ketika mendengar kata-kata ayahnya itu.
Selalu menjadi tradisi bagi Firdaus mengatakan hal seperti itu saat sedang bersama Ali.
"Udah yah Aisyah, saya pulang dulu. Assalamu'alaikum" ucap Ali yang langsung saja menyeret ayahnya itu ke dalam mobil. (Emang anak durhaka nih si Ali hahaha).
"Enak aja mau dijual, cincin berharga loh ini, kok mau dijual. Aneh ya, anak sama bapak kok samaan ya, gak ada muka bapak-bapak sih di muka om-om yang tadi, sama kaya anaknya. Siapa namanya tadi? Ale? Alu? Aldi? Al... Ali ya? Oh iya Ali, anak sama bapak kayaknya sama-sama aneh deh" gumam Aisyah begitu mobil Ali melesat pergi.
"Abi gak usah macem-macem deh. Bikin malu aja bi, jodoh itu sudah diatur sama Allah, ntar juga dateng dengan sendirinya, gak usah capek-capek nyari ke sana kemari" perkataan Ali memecah keheningan di dalam mobil.
************************************
Udahan dulu ya hehehe, minggu depan up lagi Insya Allah kalau gak sibuk. Maaf ya kalau banyak kata-kata yang kurang dimengerti, komen aja kalau misalnya banyak yang aneh, aku siap menerima kritik kalian hehehe.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ali
RandomCerita ini akan mengisahkan seorang pemuda bernama Muhammad Yusuf Ali Al - Farisi anak dari Fatimah Ruqayyah Al - Jannah dan Muhammad Firdaus Al - Farisi. Pemuda yang satu ini paling tidak bisa berdekatan dengan wanita mana pun, terkecuali Ummi dan...