Pasangan Kelas 「Wonwoo X Yerin」

degem🔄️4

"Wonwoo dikolong bangku lo banyak coklat!."teriak Yerin ketika baru saja sampai ke kelas.

Wonwoo berjalan dengan santai lalu menaruh tasnya diatas meja.

"Coklat dari siapa yer?."tanya Wonwoo yang keheranan mendapati beberapa bungkus coklat dan surat dikolong mejanya.

Yerin mengendikan bahu. "Enggak tahu tapi kayaknya dari penggemar-penggemar Lo deh,cie yang punya degem degem."kata Yerin dengan penuh semangat.

Wonwoo terduduk disamping Yerin yang tengah sibuk membereskan bungkus coklat dan beberapa surat yang amplop nya berbeda warna.

"Dari kapan ya gue punya degem?."tanya Wonwoo dalam hati.

"Eh woo ini coklatnya buat gue ya,rumayan buat ngemil pas nonton Drakor."kata Yerin dan mulai memasukkan cokelat-cokelat tersebut ke tasnya.

"Oh iya ini ada banyak surat,ambilin nih baca aja satu satu kalau lo rajin."lanjut Yerin dan setelahnya ia hanya memainkan handphone nya.

Wonwoo mengerjap menatap surat yang memenuhi daerah mejanya.

"Kok banyak banget gini sih?."

Jun yang baru datang langsung sigap terduduk didepan Wonwoo dengan matanya yang jelalatan melihat beberapa surat yang berserakan.

"Yaampun woo lo ganti profesi?jadi tukang post lu won?."tanya Jun sembari mengacak-acak surat yang memang sudah berantakan.

"Gila aja lo,enggak lah.ini gue temuin dikolong bangku gue."kata Wonwoo dan dibalas anggukan Jun.

"Banyak juga yah yang ngefans sama lu."ucap Jun lalu membuka salah satu surat.

"Bla bla bla bla dari Risa,lah ni anak kan yang kemaren dikantin."kata Jun sembari sedikit teriak.

Yerin menaruh handphone nya lalu ikut kepo dengan apa yang Jun bilang barusan. "Ada apa Jun,ada degem spesial?."tanya Yerin dengan tersenyum geli kearah Wonwoo.

"Iya nih yer,masa ni dekel puitis mana romantis lagi."ujar Jun seolah memanas manasi Wonwoo agar sedikit peduli.

"Mana?."kata Yerin lalu membaca surat tersebut.

"Hemmmmmm,cie cie Wonwoo ada yang suka."lanjut Yerin sembari tertawa bersama Jun.

"Apaan sih kalian,enggak jelas banget."sahut Wonwoo lalu berdiri dan pergi begitu saja.

"Dih baperan."kata Jun dan kembali tertawa.

"Haha,ciee mau ngehindarin kita.takut ketahuan ya kalau pipinya merah."goda Yerin yang lagi lagi tertawa meledek Wonwoo yang malah terlihat kesal dan berlalu begitu saja.

Yerin hanya terdiam sembari mentertawakan Wonwoo dalam hatinya,lagi pula tidak enak juga jika ia terus tertawa membuat Wonwoo semakin kesal.

"Ini makasih pinjaman bukunya,udah gue salin semua."kata Yerin berbasa-basi sembari menyodorkan buku Kimia yang semalam dipinjam olehnya.

Wonwoo melirik menatap buku tersebut dan mengambilnya tanpa sepatah kata yang keluar dari mulutnya.

"Yaelah Wonu maafin gue,maaf deh gue kecengin Lo mulu."kata Yerin sambil menggoyangkan lengan Wonwoo.

Wonwoo terdiam sebenarnya ia tidak bisa marah pada Yerin ataupun berhenti berbincang dengan classmate nya yang satu ini,tapi untuk mendalami perasaannya ia masih terdiam mematung dengan wajah datarnya.

"Enggak usah pegang-pegang."ucap Wonwoo datar membuat Yerin kecewa dan segera melepaskan pegangannya.

"Yaudah kalau lo enggak mau maafin gue,seenggaknya gue udah minta maaf."kata Yerin lirih dan memilih memperhatikan pelajaran Biologi.

Terdengar suara ketukkan membuat Kang ssaem berjalan mendekati pintu.

"Iya ada apa?."tanya Kang ssaem saat melihat siapa yang sedang berdiri diambang pintu.

"Pak ada urusan sama Yerin,boleh minjem Yerin nya."kata Taeyong dengan santun.

Kang ssaem sedikit terkekeh dan menyuruh Yerin untuk keluar.

"Yaudah Yerin sini kamu,ada yang nyari."

Yerin mengangguk dan berdiri ia menunggu agar Wonwoo memberinya jalan hingga akhirnya Wonwoo berdiri dengan paksa.

"Iya pak."seru Yerin dan berjalan keluar.

Wonwoo menatap kepergian Yerin dengan sinis,ia terduduk kembali dengan wajahnya yang berubah masam.

"Ngapain sih Taeyong nyari Yerin segala."batin Wonwoo.

Wonwoo menengok ketika seseorang menepuk pundaknya.

"Gue duduk disini yak."kata Scoups.

Wonwoo membuang nafas kasar,ya iyalah Yerin pergi terus gantinya malah Scoups.

Enggak bagusan dikit napa?

"Hem."jawab Wonwoo dan bergeser menduduki bangku Yerin.

Wonwoo sesekali berganti posisi mencari posisi nyaman."kok anget yah?."ucap Wonwoo.

Scoups menengok."dih ambigu Lo."

"Siapa yang ambigu,ini bangku Yerin agak panas."bela Wonwoo yang setengah berdiri memperlihatkan bangku Yerin dibawahnya.

"Aelah nikmatin aja."ucap Scoups santai.

"Elo yang ambigu bego."balas Wonwoo dan seketika matanya mengelilingi seisi kelas kerena ia sedang diperhatikan oleh murid yang lainnya termasuk kang ssaem yang menggelengkan kepalanya.

"Wonwoo keluar."

Dengan berat hati Wonwoo mengangguk dan melangkahkan kakinya keluar kelas.

"Gara gara Scoups ini."ucapnya sebal.

TBC