Karena Gue Di Sini

23 3 0
                                    

Yuhuuu gaess aku double update!!! Karena ngomong ngomong aku baru beres UASBN dongg:v

So,happy reading.Semoga kalian tau bagaimana menghargai seorang penulis:)

Hope you like it^_^

~•~

Nayya telah menapakkan kaki nya di dalam kelas,

Kelas terlihat sudah sangat ramai,di sebelah kursi Nayya pun sudah ada Ara yang sedang asik dengan handphone nya.

Nayya berjalan ke arah kursinya,kemudian meletakkan tasnya di atas meja dan duduk.

Nayya melirik Ara,kemudian sibuk membuka handphone nya juga,

Nayya sama sekali tak berniat meminta maaf,memang salah apa dirinya? Ara saja yang berlebihan.Pikirnya.

Hingga bel masuk berbunyi pun kedua anak manusia itu masih belum bertegur sapa, mengundang perhatian seisi kelas,karena kedua gadis itu terkenal sahabat paling berisik di kelas.Jadi ketika kejadian semacam ini terjadi,mereka semua dibuat terheran heran.

Masalah apa yang membuat mereka seperti ini? Pikir seisi kelas.

-
Skip time

Kriiinggg

Ternyata,hingga waktunya istirahat pun Ara dan Nayya masih belum berbicara sepatah katapun satu sama lain.

Sebegitu sukanya kah Ara pada Fahad hingga sahabat nya sendiri sampai tidak diajak berbicara se-lama ini?

Drrtt

Handphone Nayya bergetar,ada message masuk ke dalam notifikasinya

Dengan gerakan malas Nayya membuka isi pesan nya

From Kak Fahad : Gue di depan kelas lu,keluar napa,bantuin gue.Gue dicakarin cabe cabean nih
Seen

Seketika bola mata Nayya melotot sempurna,apa apaan lelaki itu menghampirinya ke kelas? Pantas saja di depan terdengar gaduh.

Dengan gerakan kilat Nayya beranjak keluar,

Benar saja,di luar sudah sangat riuh keadaan nya.

"Permisi permisi" Nayya mencoba menerobos kerumunan fans dari Fahad Muhattar itu hingga tubuhnya berhasil berada di depan Fahad.

Lelaki itu tersenyum,

Bisa bisanya dia tersenyum saat tubuhnya banjir keringat,kancing atas seragamnya pun terlihat sudah copot

Nayya jadi berfikir,bagaimana Fahad mengiriminya pesan saat keadaan nya se-tak kondusif ini

Menghela nafas,Nayya mencoba bersabar saat punggungnya terdorong kerumunan yang berada di belakang nya,

"Kakak ngapain kesini?!" Tanya Nayya sedikit kesal,pasalnya koridor depan kelasnya penuh dan terlihat sesak hanya karena satu manusia,yaitu Fahad.

"Ngajakin lo ngantin lah" jawab Fahad enteng

Nayya melongo,gadis gadis yang mendengar jawaban dari Fahad itu secara bersamaan terdiam dan berhenti berdesak desakan.

"Ngapain? Maksud gue,ngapain ngajakin gue ngantin?" Cicit Nayya,

"Emang kenapa? Gue ga boleh ngajakin princess ke kantin bareng?"

Demi Tuhan,jangan tanya lagi bagaimana keadaan jantung Nayya.Yang pasti,sekarang jantungnya sudah berhenti berfungsi.

Di saat setelah Fahad mengatakan pertanyaan itu,banyak bisikan bisikan yang terdengar

"Siapa sih tuh cewek? Ganjen banget sih!"

ᴅɪʟᴇᴍᴀTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang