56

829 55 1
                                    

Malam telah tiba,ara pun langsung menuju ke meja makan.

"malam"ucap ara lalu duduk

"kenapa lama?"tanya jb

"mengerjakan tugas dulu"jawab ara

"ara,ayo makan"ucap nyonya Im dan ara pun mengangguk

"bagaimana dengan sekolah kalian hari ini?"tanya nyonya im

"seperti biasanya, menyenangkan"jawab jb

"baiklah,sekarang habiskan makan kalian,mami ingin istirahat"ucap nyonya im

"baiklah"jawab jb dan ara serempak

"kakak"panggil ara

"ada apa?"tanya jb

"apa orang meninggal bisa hidup lagi?"tanya ara dan jb pun terkekeh

"kenapa tertawa?aku bertanya serius"ucap ara

"kau ada-ada saja ara"jawab jb

"tapi,kenapa kau bertanya seperti itu?"tanya jb

"aku hanya ingin bertanya saja"jawab ara

"baiklah"ucap jb lalu memakan nasi nya kembali

"kakak,apa kau tahu murid baru di kelas ku?"tanya ara

"kelas mu selalu dapat murid baru,ya"ucap jb

"iya,kau tahu tidak?"tanya ara

"aku belum tahu orang nya,memang nya kenapa?"tanya jb

"sepertinya dia tidak menyukai ku"jawab ara

"kenapa begitu?"tanya jb

"entahlah"jawab ara sambil mengangkat bahu nya

"lebih baik kau tidak usah memikirkan orang seperti dia,jika dia melukai mu adukan saja pada ku"ucap jb

"baiklah"jawab ara

"ara,besok kau ikut datang di pesta pertunangan nya mark?"tanya jb

"ah kakak,kata-kata mu sangat menyentuh,padahal aku sudah hampir melupakan itu"jawab ara

"jangan berlebihan seperti itu, membuat ku ingin muntah"ucap jb dan ara pun langsung mengerucutkan bibirnya

"ingat,sekarang kau sudah punya jackson,jangan macam-macam. Awas saja kalau kau berani macam-macam"ancam jb

"iya-iya,memangnya aku bisa apa"ucap ara

"kau bisa apa?"tanya jb

"iya,aku bisa apa"jawab ara

"kau bisa makan,kau bisa minum,kau bisa jalan,dan masih banyak lagi" ucap jb

"Dasar"ucap ara lalu pergi menuju kemar nya

***

Pagi itu kelas terlihat sangat sepi,hanya ada ara yang sedang duduk di bangku nya.

"hem,kenapa belum ada yang berangkat sih"batin ara

ara pun langsung mengambil buku yang ada di tas nya.

"halaman 104"ucap ara sambil membuka buku nya

Tidak lama kemudian,ara merasakan telapak tangan menutup mata nya dari belakang.

"siapa?"tanya ara sambil berusaha melepaskan tangan yang menutup mata nya

"tidak mungkin jackson"batin ara

"Yak!siapa?lepaskan"ucap ara

"atau jangan-jangan eu,eun hee!"batin ara

"Aaaaa!"teriak ara membuat bambam menyingkirkan tangan nya dari mata ara

7 PRINCE~GOT7 [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang