16

4.3K 594 104
                                    

Park Chanyeol X Do Kyungsoo

.
.
.

"Apa yang kalian bicarakan?" tanya Kyungsoo pada Chanyeol, setelah sarapan dan obrolan dengan Myungsoo selesai, mereka memutuskan berangkat karna kelas pertama dimulai satu jam lagi.

Chanyeol melirik Kyungsoo sekilas lalu kembali menatap jalanan dan menghela nafas.

"Kenapa hyung? Apa paman memarahimu? Katakan sesuatu jangan membuatku penasaran" rengek Kyungsoo, namja ini terlihat manis saat bicara paska kehamilan, jauh berbeda saat pertama kali bertemu Chanyeol.

"Kenapa kau tak pernah menceritakan tentang ayahmu Kyung?" tanya Chanyeol yang seketika membuat Kyungsoo mengantupkan mulutnya tak bisa menjawab.

"Kyungsoo?" panggil Chanyeol berusaha mendapatkan perhatian namja mungil yang tiba-tiba terdiam itu.

"Kita akan menikah, akan hidup berdua bersama, meskipun alasan kita menikah bukan karna perasaan satu sama lain, tapi tolong Kyungsoo, buatlah komitmen bersama, terbukalah padaku, ceritakan semua masalahmu, jangan kau buat benteng denganku, terus teranglah, karna kelak kau akan menjadi tanggung jawabku"

Kyungsoo mendongkak tak percaya, apakah yang kini bersamanya benar Chanyeol yang dia kenal? Chanyeol yang dia kenal dengan arogansinya?

"Do Kyungsoo! Kau dengar aku?" tanya Chanyeol mulai merasa kesal.

"Hyung tak sedang bergurau?"

Chanyeol sedikit gemas, kemana perginya Kyungsoo yang biasanya mendebat setiap ucapannya.

"Kau meragukanku? Kau bisa tanyakan pada pamanmu jika kau tak percaya, besok aku akan melamarmu"

"Kenapa tiba-tiba? Sudah ku katakan hyung, aku harus menjelaskan pada appa" ucap Kyungsoo terkejut.

"Ya dan kau akan kehilangan anak kita begitu?" bentak Chanyeol kesal.

"Hyung!"

Chanyeol menepikan mobilnya dan menatap Kyungsoo dengan tatapan sendunya.

"Paman Myungsoo sudah mengatakan segalanya padaku, tentang bagaimana kerasnya keinginan appamu untuk menjadikanmu namja seutuhnya, tentang bagaimana kerasnya dia bertekad agar kau menjalani operasi pengangkatan rahim setelah kau cukup legal untuk melakukannya, jadi aku mohon, bertahanlah bersamaku dan jangan katakan apapun pada appamu, aku akan berada bersamamu, meski kau berjalan sendiri menuju altar, aku yang akan menjemputmu, kau tak perlu memikirkan tentang wali pernikahan kita, kau saja cukup Kyungsoo-ya" ucap Chanyeol penuh ketulusan, dan ini adalah pertama kalinya Kyungsoo menemukan kebenaran dan keseriusan dari namja tinggi yang biasanya menyebalkan ini.

"Bagaimana dengan keluargamu hyung? Apa yang akan mereka katakan jika hanya aku, eomma dan paman Myungsoo yang datang?" tanyanya.

"Aku yakin keluargaku takan mempermasalahkan itu, dan asal kau tahu, aku takan menikahimu diam-diam seperti apa yang aku rencanakan sebelumnya, kau bisa mengundang siapapun yang kau mau, ajaklah teman atau kerabatmu untuk menjadi saksi pernikahan kita, aku ingin pernikahan ini penuh dengan keberkatan, karna banyak orang yang mendo'akan, dan aku akan mengadakan pesta khusus untuk itu"

Kyungsoo tak bisa menjawab ucapan Chanyeol, yang dia lakukan hanya menghambur pada tubuh namja tinggi itu dengan perasaan haru yang sangat besar.

"Gumawo hyung"

"Hmm, tapi ingat, kau boleh mengundang siapapun tapi tidak untuk pihak appamu, mengerti?"

Kyungsoo menganggukan kepalanya dan memeluk Chanyeol semakin erat, membuat namja bertelinga peri itu tersenyum dan merasa hatinya menghangat.

Marriage Not DatingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang