[thepeterpan]

237 56 13
                                    

"Bagaimana jika aku ini adalah Peterpan, Yoongi-ya?"

Yoongi sukses membulatkan matanya dengan sempurna ketika mendengar perkataan Taehyung yang menurutnya sangat tidak masuk akal. Ia menoleh ke arah Taehyung yang masih setia memandanginya, lalu kembali menghadap langit-langit kamarnya sambil menghela nafas.

"Engga mungkin. Menurut legenda yang aku baca, si Peterpan udah ga mau lagi main ke dunia manusia. Kalaupun masih mau, dia pasti seribu kali lipat lebih ganteng daripada kamu Taehyung-ah."

Taehyung terkekeh pelan mendengar penuturan Yoongi yang tak percaya padanya. Ia lalu memejamkan matanya untuk beristirahat, mengurungkan niatnya untuk memberitahu yang sebenarnya pada Yoongi.

"Jangan terkejut jika ternyata aku memang seorang Peterpan."

❁❁❁

Yoongi terdiam sambil memandangi pemandangan yang berada di depannya. Jungkook yang duduk di sampingnya hanya memasang tampang bosan, pasalnya sedari tadi mereka berdua hanya duduk diam tak melakukan apapun kecuali memandangi pohon-pohon yang berada di hadapan mereka.

"Yoongi, bisa kita pulang sekarang? Kita udah satu jam duduk disini dan ga ngelakuin apa-apa. Aku mau pulang."

Yoongi menghela nafas pelan, ia lalu bangkit dari duduknya dan menarik tangan Jungkook agar menjauh dari tempat itu.

"Jungkook," panggil Yoongi pelan sambil terus melanjutkan langkahnya. Jungkook hanya berdeham sebagai tanggapan.

"ga tau kenapa aku pengen nikah."

Mata besar Jungkook seketika membulat, "Hah?!"

"Seriusan." Yoongi tertawa melihat ekspresi Jungkook yang menurutnya sangat menggemaskan. "Belakangan aku sering banget mimpi punya anak, itu tandanya aku pengen nikah kan?"

Jungkook syok seketika. Baru kali ini Yoongi berkata hal yang konyol. Siapa sih yang sudah meracuni otak sahabat tersayangnya ini?

"Mm, Yoongi-ya."

"Iya?"

"Kayaknya kamu perlu minum obat deh, sumpah." Jungkook geleng-geleng kepala. Yoongi tertawa cekikikan, "Obat apa? Obat KB?"

Jungkook mengusap wajahnya frustasi. "Astaga."

"Bercanda Jungkook sayang," ujar Yoongi sambil menempel di lengan Jungkook. "lagian aku masih belum selesai kuliah."

"Nah itu tau. Sadar juga akhirnya."

Dari kejauhan terlihat seseorang yang sangat tidak asing bagi Yoongi sedang berjalan menuju arah mereka berdua. Semakin dekat hingga kini terlihat wajah Taehyung yang rupawan.

"Yoongi, bisa pergi denganku sebentar?"

"Eoh? Taehyung kenapa bisa sampe kampusku?" tanya Yoongi bingung karena memang ia tak pernah memberitahu letak kampusnya.

"Ga bisa ya kapan-kapan aja ngajak nya? Bisa liat kan Yoongi baru sama siapa?" sindir Jungkook. Taehyung menanggapi dengan tersenyum hangat, lalu kembali fokus pada Yoongi.

"Bagaimana, Yoongi-ya?"

"Duh gimana ya," ujar Yoongi bingung sambil sesekali melirik Jungkook yang sedang memasang tatapan mematikan padanya. "mm maaf Tae, kapan-kapan aja ya? Kasihan Jungkook kutinggal sendiri."

Je hebt het einde van de gepubliceerde delen bereikt.

⏰ Laatst bijgewerkt: May 02, 2019 ⏰

Voeg dit verhaal toe aan je bibliotheek om op de hoogte gebracht te worden van nieuwe delen!

𝖓𝖊𝖛𝖊𝖗𝖑𝖆𝖓𝖉 ¦ taegiWaar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu