lately

11.6K 794 159
                                    

Lately our conversations end like it's the last goodbye

Bosan.
Satu kata itu menggambarkan apa yang ku rasakan saat ini. Aku melirik ke kanan dan menemukan mark yang sedang bermain dengan benda pipih berwarna hitamnya.

Sebenarnya aku tak tau apa yang dia lakukan, tapi dari apa yang ku lihat dia tidak sedang bermain game saat ini melainkan sedang berbalas pesan entah dengan siapa hingga melupakan keberadaanku.

"Mark" panggilku, lihat? Dia bahkan tidak menoleh sedikitpun.

"Mark lee" panggilku sekali lagi yang dibalas dengan gumaman tidak jelas.

Kuberanikan diriku mengintip apa yang ada dibalik layar handphonenya.

Herin

Siapa? Aku bahkan tidak pernah mendengar nama itu sebelumnya. Aku tidak ingin berfikir aneh-aneh tentang herin-herin itu tapi wajar kan jika seorang pacar ingin mengetahui apa yang dilakukan pacarnya?

"Mark, herin itu siapa?" tanyaku, mark kaget dan langsung mengunci handphonenya.

"Apaan sih jen, kepo banget lu!" entah kenapa mark seperti ketahuan berselingkuh, tapi aku tidak akan percaya jika ia melakukan itu semua.

"Dih kan cuma tanya, ngegas amat" jawabku dengan bibir yang sedikit maju.

"Ya trus ngapain nanya-nanya? Lo pikir gue selingkuh?" ucap mark tiba-tiba.

Alisku terangkat sebelah, bingung, memang aku menuduhnya selingkuh?

"Apaan deh mark, aku kan cuma tanya kok kamunya ngegas amat sih?"

"Ya lo sih pake kepo segala, gue kan juga punya privasi" ucap mark sambil memutar matanya.

"Kamu kok jadi kasar sih mark, kan tadi kamu bilang mau nemenin aku" ucapku lirih.

Memang, pada awalnya mark menawarkan diri untuk menemaniku dirumah karena aku sedang sendirian. Tapi lihat sendirikan dengan ada tidak nya dia pun rasanya sama saja.

"Lebay banget si jen! Jangan kayak anak kecil dong gue nggak suka! Manja tau nggak!" bentak mark, dia langsung berdiri dari duduknya dan mengambil kunci motornya.

"Gue pergi" kata mark lalu berjalan keluar meninggalkanku.

"Hhhh" aku menghela nafas panjang.

Lagi. Selalu berakhir dengan mark yang meninggalkanku setelah perdebatan yang sebenarnya tidak ada manfaatnya.

Aku mengambil hp lalu mencari kontak yang sedang sangat ku butuhkan saat ini.

"Jeno, bisa kerumah nggak? Gue-"

"Iya tau, si bangsat ninggalin lo lagi kan? Bentar ya gue ganti baju dulu ntar gue kesitu bareng yang lain"

"Makasih ya"

----

Annyeong yeorobun, gue balik lagi nih dengan cerita baru karena gue udah stuck sama cerita yang sebelumnya.

Maapkan aku yang membuat mark keliatan bangsat yah:(

Netijen jangan hujat aku y

young blood × mark leeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang