-06-

51 5 3
                                    

Pagi ini ketiga gadis tersebut sudah berada di mall untuk mencari baju ataupun sepatu kembaran. Hari ini mereka akan menghabiskan waktu bersama, lagi pula mereka sudah mendapat izin dari orang tua Dira.

"Kita mau kemana dulu?" Tanya Dira dan kedua temannya sedang berfikir.

"Gimana kalau nonton dulu abis itu kita makan terus shopping deh" Usul Nasya.

"Ya setuju" Kompak Qaila dan Nasya.

Mereka bertiga dengan hati senang menuju bioskop, hari ini mereka akan bersenang-senang. Dira sangat bahagia karena orang tuanya mengizinkannya untuk keluar walaupun waktunya dibatas.

Ditempat yang sama, Rafa sedang menemani kakaknya untuk membeli baju. Hari yang sial bagi Rafa karena menemani perempuan pergi shopping hanya akan membuatnya bosan, lebih baik dia tidur di kamarnya daripada ke mall bersama kakaknya.

"Kak, mendingan kita pulang aja deh" Rengek Rafa

"Baru aja sampai, sudah mau pulang. Mending kita pergi nonton dulu deh" Ajak Annisa atau kakaknya Rafa.

"Yaudah deh, Rafa pasrah" Ucap Rafa pasrah

Annisa dan Rafa melangkahkan kakinya menuju bioskop untuk membeli tiket film yang akan mereka nonton hari ini dan ternyata kakaknya memilih film horor. Setelah membeli tiket, mereka berdua memilih untuk masuk keruangan karena filmnya segera dimulai dan segera mencari tempat duduk.

Didalam ruangan ternyata ada orang yang Rafa kenal. Rafa melihat Dira, Nasya dan Qaila sudah duduk di bangku bioskop dan ternyata bangku Rafa dan kakaknya berada disampingnya Dira. Untungnya Kak Nisa yang sampingan dengan tempat duduk Dira.

Ketiga gadis tersebut memang memilih film yang bergenre horor karena tadi malam mereka bertiga sudah menonton Drakor yang bergenre romantis. Ketiga gadis tersebut kaget saat melihat seorang badboy dikelasnya juga datang bersama perempuan yang 2 tahun lebih tua dari mereka yang lengkap dengan gamis dan jilbabnya.

"Hai Rafa" Sapa Nasya dan Qaila

"Oh hai juga" Sapa Rafa balik

"Mereka siapa Raf?" Tanya Nisa

"Mereka teman sekelas aku kak" Jawabnya sopan. Sedangkan ketiga gadis itu hanya tersenyum sopan walaupun Dira hanya dilihat dari matanya ketika dia tersenyum.

"Oh, kenalin aku Annisa kakaknya Rafa" Ucap Nisa

"Aku Dira kak" Ucap Dira sopan

"Aku Nasya kak" Lanjut Nasya

"Aku Qaila kak" Lanjut Qaila

"Senang bertemu kalian, setelah ini kita jalan bareng yah" Ajak Nisa dan ketiga gadis tersebut hanya mengangguk sopan.

"Udah udah kenalannya yah cewek-cewek, filmnya sudah dimulai" Ucap Rafa santai

Film horor tersebut sudah dimulai, cewek-cewek sudah mulai tegang dengan musik horor yang sudah terdengar jelas ditelinga mereka. Di tengah-tengah film yang semakin horor membuat para kaum wanita menjerit ketakutan. Rafa yang mendengarnya pun hanya menghela nafas kasar.

"Alay banget sih" Gumam Rafa

Rafa melirik ke samping untuk melihat keadaan empat gadis yang ada disampingnya dan ternyata keempat gadis tersebut sudah teriak histeris yang membuat Rafa tutup telinga. Sampai akhirnya film sudah selesai dan penonton yang berada didalam pun merasa lega.

"Yaudah kita pulang yah kak" Bujuk Rafa pada Nisa.

"Kita makan dulu, capek tau habis teriak-teriak" Ucap Nisa

DiRafaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang