Part 10

2.4K 126 9
                                        

Happy Reading

Normal POV

"Disini....

.... dihadapanku"

Sakura merasa jantungnya berdegup dengan kencang saat Sasuke mengatakan itu. Sasuke memegang tangan Sakura dan menggenggamnya.

"Aku menyukaimu..." Sakura tidak bisa berkata apa-apa karena sangat terkejut. Dia tidak menyangka kalau Sasuke menyukainya.

"Sa.. Sasuke-kun k..kau"

"Maaf kalau ini membuatmu tidak nyaman, tapi aku tidak bisa menahannya, aku memang sahabat yang buruk, bisa-bisanya aku menyukai sahabatku sendiri"

"Ti..tidak kau tidak salah Sasuke-kun, aku juga menyukaimu bahkan sudah sangat lama, sebelum kita bersahabat" Sasuke tampak terkejut dengan perkataan Sakura.

"Aku selalu merasa bersalah karena memakai nama 'sahabat' untuk selalu dekat denganmu" Sakura memalingkan wajahnya lalu menunduk, Sakura tidak ingin menatap Sasuke.

"..."

Hening. Sasuke tidak menjawab.

Sakura yang berpikir Sasuke marah padanya memutuskan untuk kembali ke kamar dan segera tidur "Sebaiknya kita masuk.. A.. Aku sudah mengantuk"

Baru saja Sakura hendak berdiri lalu berbalik hendak masuk ke dalam rumah. Namun, Sasuke menarik tangan Sakura dan membawa Sakura dalam pelukannya.

"Gomen.. Selama ini aku tidak menyadari perasaanmu padaku"

"Sa.. Sasuke-kun..."  Sakura tidak sanggup lagi melanjutkan kata-katanya, akhirnya dia menangis di pelukan Sasuke.

"Dulu aku selalu dengan mudahnya mengatakan bahwa aku menyukai seorang perempuan bahkan sebelum tau sifatnya, namun saat aku mengenalmu, aku menjadi tau rasa suka yang sesungguhnya, aku menyukai semua yang ada pada dirimu"

Sasuke melepas pelukannya dan mengusap air mata Sakura.

"Arigatou.. Sasuke-kun"

"Jangan menangis lagi ya Saku" Sasuke mengelus rambut Sakura gemas. Wajah Sakura saat ini benar-benar menggemaskan.

Sakura mengangguk lalu memeluk Sasuke lagi. Sakura benar-benar tidak menyangka Sasuke memiliki perasaan yang sama dengannya.

"Jadi..." ucap Sasuke membuat Sakura melepas pelukannya.

"... Kita sekarang sepasang kekasih?"

"ummm.." Sakura tampak bingung memikirkan sesuatu.

"Ada apa Saku?"

"Aku takut tou-san tidak akan setuju"

"Mengapa?"

"Tou-san tidak pernah suka jika aku dekat dengan lelaki, tapi kaa-san dan Saso-nii pasti akan setuju"

"Tenanglah.. Kita beritahu tou-sanmu ketika sudah waktunya"

Sakura mengangguk. Dia benar-benar merasa bahagia. Akhirnya malam itu dihabiskan dengan Sasuke dan Sakura yang mengungkap perasaannya. Setelah itu Sakura tidur di kamar Sasuke dan Sasuke tidur si sofa.

~♥~♥~♥~

Sudah sebulan sejak Sasuke dan Sakura menjadi sepasang kekasih. Mereka memutuskan untuk merahasiakan hubungan mereka. Walau begitu mereka dapat dengan bebas menghabiskan waktu berdua, karena orang-orang tahunya mereka adalah sahabat. Ino, Neji, Naruto dan Sai juga tidak mengetahui bahwa Sasuke dan Sakura pacaran.

Sakura dan Ino sedang berada di kantin. Sakura tampak menghibur Ino yang sedang badmood.

"Sudahlah Ino, ini kan baru tengah semester, kau bisa memperbaikinya saat naik kelas nanti"

Mereka baru saja menerima nilai tengah semester mereka. Nilai Sakura sangat meningkat, berbanding terbalik dengan nilai Ino yang memang sedikit buruk.

"Kau berbicara seperti itu karena nilaimu bagus Saku, lihatlah nilaiku! Bagaimana aku menunjukannya pada orang tuaku" Ino menyodorkan kertas berisikan nilai-nilainya dan terlihat putus asa.

"Umm.. Tenanglah, kau bicaralah baik-baik dengan orang tuamu, pasti mereka mengerti"

"Bantu aku bicara pada kaa-san ya Saku, please"

"Hmmmm.. Baiklah" ujarku yang membuat Ino tampak senang dan membaik.

"Ngomong-ngomong, nilaimu jadi meningkat ya Saku, apa yang membuatmu jadi begitu?"

"ehh? A.. Aku hanya.."

"Dan juga.. Kau tampak lebih bahagia, apa kau menyembunyikan rahasia dariku?"

"Tidak Ino.. A.. Aku-"

"Aku tahu! sebenarnya kau diam-diam les disuatu tempat dan tidak bilang padaku kan?"

"Hah? Ti..tidak!"

"Sudahlah Saku tidak udah menyembunyikannya, pantas saja kau pulang sekolah langsung cepat pulang dan saat weekend kau tidak mau diajak jalan"

Sakura terdiam, biarlah Ino mengiranya seperti itu. Sebenarnya Sakura pulang cepat karena semenjak kejadian Sakura menginap di rumah Sasuke, ayahnya menjadi curiga dan menyuruh Sakura pulang cepat saat pulang sekolah dan mengenai weekend, sebenarnya Sakura diam-diam pergi dengan Sasuke tanpa diketahui sahabat-sahabatnya itu.

"Terserah kau sajalah! Aku malas berdebat!" ucap Sakura.

Sakura memilih memalingkan wajahnya dari Ino dan dia melihat Hinata yang sedang berjalan ke arahnya bersama Naruto.

"Boleh kami bergabung?" tanya Naruto.

"Tentu saja!" ucap Sakura dan Ino.

"Ku dengar kita nanti akan banyak libur"-Naruto

"Tentu saja, mana mungkin saat kakak kelas ujian kita masuk"-Ino

"Bagaimana kalau kita jalan-jalan!"-Hinata

"Ide bagus! Ayo kita ke Konoha Fun-World! Kudengar sedang ada diskon"-Naruto

"Bagaimana kalau ke Suna-Q Highland?"-Ino

Setelah banyak perdebatan akhirnya mereka memutuskan untuk pergi ke Konoha Fun-World yaitu salah satu tempat wahana bermain yang terkenal dikalangan remaja.

"Baiklah.. Tentu saja kita tidak hanya ber-empat kan?"-Naruto

"Benar! Pokoknya Sai, Neji dan Sasuke harus ikut!"-Ino

Untuk sejenak Sakura terdiam. Ini pertama kalinya mereka jalan-jalan dengan Sakura yang sudah jadian dengan Sasuke. Bagaimana Sakura dan Sasuke dapat menyembunyikan hubungan mereka dari sahabat-sahabatnya?

~♥~♥~♥~
TBC

Gimana ceritanya?
Mon maap kalo jadi aneh T.T
Aku harap masih pada suka

Don't forget to vomment><
⬇️⬇️⬇️

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 15, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Love For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang