"Astagfirulloh..fatim bangun"
"Emm...apa sih"
"Bangun cepet ganti baju"
"5 menit lagi"
"Acara lamaran kakak kamu bentar lagi mau dimulaii"kesal najwa
"Iya iya deh..."fatim bangun dan segera pergi kekamar mandi untuk mencuci muka..
Setelah fatim kekamar mandi,,dia langsung keasrama memakai baju seragam yang ia rencanakan..
"Fatim udah?"
"Bentar bawel amat sih"kesel fatim
"Cepet tuh ustadz azzam udah galau karna belum liat kamu"canda najwa
"Dasar temen nyebelin"
"Eumm ayok cepet"
"Jom berangkat"
Fatimah menggandeng tangan najwa seperti suami istri...
"Naj tuh calon imam nungguin kamu"
"Lah dasar....tuh ustadz yang kamu sebut nyeselin juga ada"
"Diem jangan sebutin nama dia"
"Haha....untung kamu sekarang udah berubah kalo kagak nanti tangan aku jadi korban"ketawa najwa
Mendengar suara ketawa najwa alif langsung menoleh kebelakang...
Najwa merasa dilirik oleh alif langsung buang muka..
"Kakak darimana sihhh?"tanya annisa
"Tadi kakak ketiduran disaung"
"Udah sholat ashar?"
"Lagi libur"
"Ouhh pantess"mangut mangut annisa
"Fatimahhh"panggil umi aisyah
"Iyaa umi"
"Kamu sama azzam kesini"suruh umi aisyah
Fatimah dan azzam saling bertatap tatapan......
Fatimah dan azzam pun menghampiri umi aisyah..
"Ada apa umi?"kompak mereka berdua
"Umi lupa belum beli teh..tolong belikan dan kamu zam antar fatim"
Mendengar suruhan aisyah mereka berdua saling bertatapan lagi..
"Fatim sama najwa aja umi belinya"bela fatim karna tidak mau diantar dengan azzam
"Najwa sudah ada tugas lain fatim"kata aisyah
"Fatim diantar sama dek annisa saja ya umi"kata fatim
"Kamu kan cewek ini udah hampir magrib jadi kamu diantar sama azzam biar ada yang ngantar"jelas aisyah membuat fatim tidak suka karna diantar azzam
"Umii kan fatim bisa jaga diri"
"Jangan membantah sayangg"
"Yasudah umi,fatim berangkat"
Azzam berjalan didepan fatim jarak 2 meter...
'Ihh masa ditinggalin sih'gumam hati fatim
"Ustadz tunggu dong jangan cepet cepet jalannya"sebel fatim
"Emmm...."
"Ustadz gak punya hati?masa perempuan dibelakang sih harusnya kan laki laki dibelakang perempuan"cibir fatim
"Kamu salah "
"Salahnya apa?kan laki laki untuk melindungi perempuan"bingung fatim
"Itu tugas yang sudah muhrim..kita kan tidak muhrim..jika laki laki yang berjalan dibelakang perempuan yang tidak muhrim baginya akan menjadi dosa"jelas azzam
KAMU SEDANG MEMBACA
Ustadzku❤
TeenfikceAku merindukanmu Zahra, apakah kau disana baik-baik saja ataupun sebaliknya? sudah lama kita tidak berjumpa dan bermain seperti dulu. Aku akan terus ingat ucapanku "Zahra tetap untukku, dan selalu untukku teman hidupku nanti" -(Khoirul Azzam)- ...