JIHAN STORIES

Story 10

Title: don't let them be together!
Cast: Jihan x others
Rate: Semi M

.

Happy read

.

Musim panas adalah saat yang cocok bagi kebanyakan orang untuk melakukan tamasya. Begitu pula rombongan ini, Scoups, Jeonghan, Joshua dan Minghao. Mereka pergi ber-4 untuk berlibur kepantai disela kesibukan mereka. Berbeda dengan member lain yang telah memiliki kesibukan masing-masing.

Contohnya Boo yang ingin mengunjungi noona-nya yang lebih sayang pada anjing yang diberi nama 'Bookeu' membuat iritasi kuping Seungkwan saja, karna bayangkan?! Cake mahal diberikan pada anjing bukan padanya?!

Padanya?!

Ok kembali ke 4 orang ini. Mereka menaiki sebuah mobil yang cukup untuk dinaiki 5 orang, Scoups mengemudi, Joshua duduk disebelahnya, Jeonghan duduk tepat dibelakang Scoups, dan Minghao disebelah Jeonghan namun terhalangi paper bag berisi camilan yang Jeonghan bawa sejak keluar dari dorm.

Jangan tanya siapa yang membuat pengaturan duduk ini. Dialah Minghao... Yah karna dia tau Joshua dan Jeonghan tidak boleh dibiarkan bersama atau akan ada kejadian buruk terjadi.

Makanya dia, Scoups, atau Jun sering tertangkap berada diantara mereka karna itu semua 'demi ketentraman bersama'.

Minghao sedang mencoba untuk tidur, Scoups bilang mereka akan tiba dipantai tepat pukul 4 dini hari, mereka ingin mendapatkan sunrise didalam moment kali ini.

Belum 5 menit Minghao menutup mata, Joshua menoleh kebelakang. Mencoba melirik Jeonghan, yang dilirik pun segera mendekatkan wajahnya kearah sipemanggil.

"Kenapa Shua-ya?" Tanya Jeonghan senang.

"Buka hp mu... Aku akan memberi tau sesuatu..." Pria itu mengembangkan senyumnya. Yang Jeonghan sudah hafal betul apa artinya.

Bukan hanya Jeonghan, Minghao sudah mengerti benar arti senyuman pria LA itu.

'Dasar pasangan kelebihan hormon!' Umpatnya dalam hati.

.

Jihan

.

Setelah melalui malam yang panjang, akhirnya Scoups bisa tidur nyenyak didalam mobil. Sekarang tinggal Minghao yang sibuk mencari barang-barangnya didalam bagasi. Sedangkan Joshua dan Jeonghan yang sudah berlari entah kemana, mungkin mereka berdua sudah memulai sesi foto berdua?

Entahlah.

"Semoga mereka masih waras untuk tidak melakukan hal mesum ditempat umum..." Harap Minghao, sembari memutar lensa kameranya mencoba mensettingnya sebelum mengambil beberapa foto untuk diposting nanti.

Langit masih berwarna gelap, Jeonghan masih bisa melihat beberapa bintang dilangit. Tubuhnya yang hanya dilapisi kemeja putih kebesaran dan celana pendek membuatnya sedikit menggigil karna angin laut yang menerpanya.

Joshua yang peka terhadap keadaan berjalan mendekat, lalu memeluk Jeonghan dari belakang. Tubuhnya yang terbalut sweater merah dan celana training membuat pelukannya terasa hangat bagi tubuh dan hati Jeonghan. Pria itu memang sudah tau kalau Jeonghan ceroboh, tidak berfikir panjang, dan ingin sesuatu yang simple. Jadi dia memilih memakai baju seperti ini untuk ke pantai.

Yang dipeluk, langsung tersenyum lebar. Menolehkan kepalanya kemudian mengecup pipi sang kekasih cepat. "Terimakasih sayang... Akhirnya kita bisa pergi kepantai"

Joshua tertawa kecil, "Kukira kau akan marah karna kita tak bisa pergi berdua saja"

"Selama ada kau, kemanapun itu, aku akan selalu senang..."

Mendengar jawaban manis Jeonghan membuat Joshua gemas dan berakhir mengecupi leher kekasihnya yang sensitif. Jeonghan berjengit, saat tangan Joshua masuk kedalam kemejanya mengusap putingnya yang sudah tegang.

"S-shua.... Jangan disini- kalau ada yang melihat bagaimana?!" Jeonghan melihat kekanan dan kekiri panik. Tentu saja. Bokongnya sudah merasakan kalau adik Joshua dibawah sana sudah menegang, begitupun miliknya.

"Tak apa sayang- ayo cari tempat untuk..."

"-HEY KALIAN KEMANA SAJA! AYO KATANYA MAU BERFOTO DENGAN SUNSET?!"

Belum selesai Joshua bicara, Minghao sudah berteriak memanggil mereka, disampingnya berdiri Scoups dengan wajah ngantuknya.

'Xu Minghao kau ini benar-benar...' geram Joshua, namun dia tetap memasang wajah kalemnya.

Namun kekasihnya yang peka tentu saja bisa merasakan aura hitam Joshua.

'Sabar sayang...' Jeonghan mengusap-usap bahu Joshua mencoba menenangkan.

Minghao berlari kecil sembari memasang wajah tidak berdosa. Disusul Scoups yang berjalan pelan, terlalu malas berlari dan ngantuk mendominasi.

"Ayo berpose! View nya bagus disini!" Pria china itu mulai mensetting kameranya dan mencoba membidik dua sejoli itu.

Refleks Jeonghan mencium pipi Joshua setelah hitungan aba-aba yang Minghao ucapkan.

'Dasar uke agresif...' keluh minghao melihat karya seni nya yang berubah menjadi rated tiba tiba.

"Hey bisakah kalian berpose normal?! Atau aku akan pulang saja!" Ancam Minghao kesal.

Joshua tersenyum miring sambil merangkul Jeonghan. "Pulang sana! Aku dan Jeonghan akan bulan madu dan membuat keponakan yang banyak untukmu nanti" Balasnya mengesalkan.

Jeonghan sendiri wajahnya sudah memerah sampai ketelinga. "Dasar bodoh... Kau bicara apa sih?!"

"Ow dirty mouth, dirty talk, have i give you a lesson baby?" Tanya Joshua ditelinga Jeonghan.

Baiklah, Jeonghan lupa kalau Joshua akan ganas kalau dia mengumpat.

"Maaf... Ung maafkan aku ya Daddy?" Jeonghan mencoba beraegyo berharap Joshua luluh, namun malah membuat pria itu tertawa.

Minghao benar-benar ingin pulang sekarang.

"10 foto dan aku pulang! Kalian kurang ajar!" Umpatnya pada kedua hyungnya itu.

Joshua dan Jeonghan terkekeh. Memang mereka tak seharusnya dibiarkan berduaan.

-fin-

FIST TIME BIKIN DRABBLE SEMOGA SUKA ^_^
maafkan typo yang bertebaran?! Ini terinspirasi dari moment jihan honeymoon dipantai uhuy 😀

Nanti kalau suka yang manis manis semi mesum gini pada suka, aku mau bikin lagi akh?!

Last

Mind to fav and comment if you like this story?!

Regards

Qmina17