Story 2

3K 191 37
                                    

Jihan Stories
Cast: OFFICIAL JOSHUA AND JEONGHAN
Genre: Drama, Hurt.
Rate: T
"Prince and The Beast"
.

BRAK!

Joshua membanting pintu kamarnya kasar, menyatakan bahwa dia menentang keputusan ibunya saat ini. Pernikahan? Hell no! Dia bahkan sedang naik daun sebagai seorang idola!

Dan sekarang dia memiliki kekasih yang cantik dan sempurna, Kim Minkyeong. Seorang top model korea yang digilai banyak pria diluar sana.

"Hong Jisoo dengarkan ibu dulu!" ucap wanita paruh baya yang masih tetap cantik diusianya yang tak muda lagi. Dengan langkah cepat mengetuk pintu kamar putra sulungnya.

Dibelakangnya ada Tuan Hong yang berusaha menenangkan istrinya yang terlihat sangat sedih dan terluka karna anak kesayangannya menolak keputusannya.

"Tenang istriku..." ucap Tuan Hong seraya mengusap punggung istrinya menenangkan.

Tiba-tiba saja mata nyonya Hong menggelap, dengan langkah cepat wanita paruh baya itu berjalan ke dapur. Tuan Hong yang menyangka istrinya hanya ingin ke kamar mandi tak berniat menyusul, tapi tiba-tiba suara piring yang pecah membuat Tuan Hong tak bisa tidak khawatir.

Dan ternyata firasatnya benar. Istrinya sudah terbaring dilantai dapur dengan nadi yang tersayat pisau.

"SAYANG!!" teriak nya panik dan segera mengikat tangan istrinya dengan kain.

Joshua yang mendengar suara keributan segera keluar dari kamarnya menghampiri asal suara. Begitu Joshua melihat kondisi ibunya, dengan panik Joshua segera menggendong ibunya bridal dan membawanya menuju rumah sakit dengan perasaan bersalah sekaligus khawatir.

.

-JIHAN-

.

Akhirnya pernikahan itu pun terlaksana, dengan ekspressi datar Joshua mencium bibir istrinya yang buruk rupa. Ya, Joshua seorang idol sempurna seperti pangeran dinegeri dongeng harus menikahi pria buruk rupa karna desakan ibunya.

Yoon Jeonghan namanya, tingginya sedikit lebih pendek darinya, memiliki kulit putih khas orang korea, tapi sisi kanan wajah Jeonghan memiliki luka bakar yang mengerikan, bahkan sekarang mata kanan Jeonghan sudah buta dan dipasangkan mata kaca sebagai penutup kekurangannya.

Memang luka bakar di wajah Jeonghan tidak terlalu besar, tapi tetap saja mengerikan. Harus menatap wajah itu setiap hari. Joshua tak bisa membayangkan bagaimana hidupnya, jika harus melihatnya setiap hari.

Sepulang dari acara pernikahan Joshua membawa Jeonghan pergi kerumahnya di kota. Dengan alasan dia menghemat waktu untuk pergi bekerja. Tentu saja, terlalu jauh bolak-balik dari desa ke kota. Untungnya orang tuanya menyetujui, dengan syarat Jeonghan tak boleh diperlakukan dengan buruk.

Sesampainya di apartemen, Joshua menyuruh Jeonghan duduk dan memberi tahukan peraturan di pernikahan mereka.

"Ingat Yoon Jeonghan, aku menikahimu karna aku perduli pada ibuku. Kau bebas melakukan apapun yang kau suka... kau boleh belanja, kau boleh pergi kemanapun kau suka, asal jangan ganggu aku atau menyentuh barang-barangku. Mengerti?" tegas Joshua seraya menyilangkan tangannya angkuh.

Jeonghan mengangguk dan tersenyum, "I-iya... terimakasih Soo... aku akan berusaha jadi istri yang baik untukmu..." ucapnya tulus.

Joshua yang mendengarnya tertawa mengejek seraya bergumam. "Istri yang baik apanya? Kau saja tak bisa memberiku anak atau membuatku senang melihat wajah mu..."

Jeonghan menunduk dan mulai menyusul Joshua ke kamar mereka berdua. Jeonghan menaruh tas yang berisi barang-barangnya dipojok lemari, karna Joshua tak mau berbagi lemari dengannya. Jeonghan dilarang menyentuh barang-barang suaminya kecuali untuk membereskannya. Akhirnya Jeonghan menggelar tikar di dekat ranjang Joshua dan mulai tidur dengan nyenyak. Dia sudah terbiasa seperti ini.

JIHAN STORIESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang