Prolog

86 16 1
                                    

Tahun 2538, medan magnet bumi mengalami pembalikan secara sempurna. Kutub utara bertukar tempat dengan kutub selatan. Pembalikan tersebut didorong konveksi pada inti besi bumi, berlangsung secara berangsur-angsur, dimulai tiga abad sebelumnya. Pada periode tersebut bumi mengalami kekacauan besar-besaran.

Sebelumnya, pada tahun 2202, para peneliti memastikan bahwa intensitas medan magnet Bumi menurun 10 kali lipat. Pada masa setelahnya, penurunannya semakin tajam hingga medan magnet menghilang untuk sementara selama ratusan tahun.

Menghilangnya medan magnet menyebabkan jumlah penderita kanker naik drastis. Ini karena manusia tidak lagi mendapatkan perlindungan dari partikel berenergi matahari dan sinar kosmik. Akibatnya manusia mudah terserang kanker. Setiap tahun, jutaan manusia mati akibat penyakit tersebut. Populasi dunia, seperti manusia, hewan, dan tumbuhan menurun tajam.

Kehidupan di atas bumi mencapai titik klimaks ketika medan magnet terbalik secara sempurna. Semua benda yang menggunakan listrik tidak berfungsi. Dunia menjadi gelap. Teknologi mati. Bencana alam terjadi di mana-mana dan sulit terdeteksi. Gedung-gedung hancur. Peradaban nyaris punah, hanya menyisakan sedikit makhluk hidup yang mampu bertahan, termasuk manusia.

Pertengahan milenium ketiga adalah masa di mana bumi seperti lahir kembali. Periode primitif terjadi untuk kali kedua. Peradaban mundur 3000 tahun. Namun manusia pada masa itu berkembang lebih cepat ketimbang pada periode primitif pertama.

Terbaliknya medan magnet seolah ikut membalikkan kehidupan. Wilayah yang dulu maju, menjadi terbelakang, begitu juga sebaliknya. Bumi bagian timur lebih cepat berkembang ketimbang bumi belahan barat. Eropa dan Amerika lambat kemajuannya, Asia dan Afrika lebih pesat.

Tahun 2998, menjelang milenium keempat adalah periode emas bagi bumi bagian timur. Ilmu pengetahuan dan teknologi yang sempat terkubur bangkit kembali. Manusia mulai mempelajari berbagai ilmu, seperti astronomi, matematika, dan pengetahuan alam. Mereka berlomba-lomba menciptakan alat untuk memudahkan kehidupan sehari-hari.

Bangkitnya ilmu pengetahuan tidak hanya berdampak positif. Dampak negatif pun tak terhindarkan. Selain manusia berlomba menjadi yang terbaik, beberapa negara pun berperang satu sama lain.

Pada zaman inilah kisah tentang perseteruan dua negara dan kisah asmara di dalamnya dimulai.

Biola Kristal [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang