34. My little brother

8.2K 1K 149
                                    


🌹Renungan malam🌹

Hidup ini bukanlah suatu jalan yang datar dan ditaburi bunga melainkan disirami air mata.

📗Buya hamka✏



Sorry For everything ...
And enjoy from this story.

........

Jungkook mematut dirinya di cermin, menatap bayangannya dengan senyuman bangga terlebih pada seragam yang kini dipakainya.

Seragam?

Kemarin ia sudah di bolehkan pulang dari rumah sakit, dan hari ini masih sangat pagi ia baru teringat tentang sekolah.

Bayangan tentang kedua temannya yang sampai kini tak pernah menghubungi pun menjenguknya membuat anak itu memiliki rencana untuk datang ke sekolahnya setelah beberapa waktu yang terbilang lama menghilang tanpa kabar dari sekolahnya.

Dia juga rindu pada situasi dimana wajah kesal guru dan para teman-teman yang dijahilinya.

Maka anak itu memutuskan untuk kembali bersekolah dan dengan senyum lebarnya anak itu mengambil tas dan jaketnya lalu melangkah keluar.

"Mau kemana?"Yoona bertanya dingin menatap dengan pandangan tak suka akan penampilan putra bungsunya membuat Jungkook mendengus dengan bola mata memutar jengah.

"Sekolah. Mama tidak ingin kan, memiliki anak bodoh kalau tak sekolah"Yoona mengusap wajah kasar.

"Kalau sekolah yang kau maksud adalah belajar dengan baik, selalu menaati semua peraturan dan bertingkah baik pada gurumu. Mama sungguh tidak keberatan Jungkook"Dibalas decakan kesal dari anak itu.

"Aku akan melakukan semua itu"Jawab anak itu yakin.

"Mama tidak percaya"

"Lalu apa Mama pikir aku peduli? jawabannya tidak!"Jungkook melangkah yang sayangnya langsung di tarik oleh ibunya.

"Ayahmu akan membayar guru khusus untuk mengajarkanmu semua materi yang ada di sekolahmu"Jungkook menatap emosi ibunya.

"Mama bercanda?"

"Kau tidak boleh kemana-mana sayang, fisikmu tidak sekuat dulu lagi, ini demi kebaikanmu-"

"Setidaknya jangan perlakukanku seperti aku adalah anak penyakitan Ma!"Jungkook meninggikan suaranya sembari menyentak tangan Yoona.

Yoona menghela nafas panjang, kembali memegang tangan putra bungsunya.

"Ayo masuk kamar, nanti Mama lakukan semua yang kau inginkan"Dan Jungkook hanya terdiam tak memberontak saat Yoona menarik lembut tangannya.

Anak itu sibuk dengan game di ponsel yang beberapa waktu lalu Yoongi belikan untuknya, dihadapan anak itu terjajar banyak cemilan dan juga susu pisang tentunya.

Sembari bersantai di sofa ruang tengah dengan memakan cemilan yang tersaji Jungkook sampai tak menyadari Taehyung datang mengambil satu snack yang membuatnya terlonjak.

BAD BROTHERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang