CRUSH ON YOU
KaixBaekhyun
by Lee Fanta
~*~
BRUGH!
KAI spontan menoleh kearah pintu masuk kamarnya ketika seorang pria kecil berdiri di ambang pintu sambil menjatuhkan tasnya sembarang. Tampangnya angkuh, terlihat sekali dari pandangan matanya yang sejak tadi mengedarkan pandangan ke arah kamar asrama dengan 2 ranjang tersebut.
"Jadi aku sekamar denganmu ?" tanyanya ketus, kini dia menyilangkan tangan di dadanya.
Kai mengangguk kecil. Masih menatapnya lekat. Si kecil berambut terang yang angkuh, Baekhyun.
Itu pertama kalinya Kai mengenal sosok Baekhyun di asrama, tempat pertama kalinya mereka berkenalan. Tapi tidak berkenalan seperti pada umumnya, karena mereka tak pernah berjabat tangan. Dengan Baekhyun yang angkuh, emosional dan bertemperamen buruk membuatnya menjadi seorang pribadi yang kikuk dan congkak kepada siapapun, bahkan walaupun itu kepada teman satu kamarnya sendiri seperti Kai.
"Apa liat-liat ?!" tanya Baekhyun ketus ketika Kai tak sengaja terlihat sedang memperhatikan kesibukannya.
Pria berkacamata itu segera menggeleng, sepertinya agak takut juga dengan setiap gertakan kecil yang selalu dikeluarkan. Bahkan dalam hati sebenarnya Kai memberikan padanya julukan si singa kecil. Karena dia senang sekali mengaum pada siapapun walaupun itu hanya untuk mengobrol biasa.
Sungguh seorang yang berduri!
Awalnya Kai tinggal sendiri di kamar asrama kampus ini. Namun pada semester genap ini ternyata dia kedatangan seorang penghuni baru dari fakultas lain.
Sebut saja namanya Byun Baekhyun, tapi dia lebih dikenal dengan panggilan Baekhyun. Kai bukannya tak mengenalnya, dia cukup tahu siapa sebenarnya seorang Baekhyun karena pemuda kecil itu ternyata adalah teman dari sahabatnya sendiri, Park Chanyeol.
Walau Chanyeol tak pernah berkata hal yang macam-macam tentang pemuda ini, namun Kai cukup bisa membaca wataknya yang keras dan tidak mau diatur. Tipe bad boy yang selalu melanggar peraturan, karena prinsip seorang bad boy adalah, peraturan ada untuk dilanggar :D
Begitu juga Baekhyun, dia menjadi biang masalah yang kadangkala berujung pahit pada Kai sendiri sebagai teman sekamarnya. Kebiasaannya bangun siang dan membolos kadang membuat Kai dipanggil untuk memberikan keterangan pada Kabid Kemahasiswaan.
Tapi walaupun sering direpotkan oleh ulahnya, Kai tidak pernah menegurnya. Kenapa? Karena Baekhyun sangat galak!
.
Pagi itu,
"Baekhyun bangun." panggil Kai.
Namun buntalan selimut coklat itu tetap bergeming.
Kai melirik jam dinding kamar mereka yang menunjukkan pukul sembilan pagi. Waktu yang telah disepakati untuk membangunkan Baekhyun, dan ini pekerjaan Kai yang dituntut langsung dari Kabid Kemahasiswaan dan Baekhyun sendiri tentu saja.
"Baekhyun~!" panggilnya lagi. Tapi Baekhyun sama sekali tak bergerak. Kai menghela, tangannya bergerak mengguncangkan badan pria mungil itu.
"Baekhyun! Bangun!!!" panggilnya.
"Ih!" Baekhyun menepis tangan Kai kasar, walaupun matanya sama sekali belum terbuka.
"Baekhyun! Kalau kau tidak bangun, kita akan dipanggil ketua Kabid siang ini." jawabnya masih berusaha membangunkannya.
