Taehyung masih membeku karena pelukan Seokjin di pinggangnya, ia bahkan tidak berani menoleh ke belakang."Perasaanku pada Jisoo bukan satu-satunya alasanku untuk membenci hyungmu" ucap Seokjin lagi.
Taehyung meneguk ludahnya dengan kasar. Tubuhnya kembali melemas saat Seokjin melepaskan tangannya yang melingkar pada pinggang Taehyung.
Seokjin kemudian mundur selangkah untuk menjauhkan tubuh mereka.
Taehyung menatap sendu "Lalu apa?"
Seokjin membasahi bibirnya sebelum ia mengulurkan tangannya pada Taehyung.
"Ikut aku dan kau akan tau jawabannya"
.
.
.Keduanya duduk berdampingan dengan masih saling diam.
Seokjin nampak berpikir keras menyusun kalimat demi kalimat di kepalanya.
"Jadi apa yang mau kau ceritakan?"
Taehyung akhirnya membuka suara.
Seokjin membasahi bibirnya sebelum bicara "Jisoo sahabat terdekatku, dia menyukai Yoongi tapi hyungmu..."
Flashback on
Seokjin mencari Jisoo pada saat jam istirahat. Ia khawatir karena merasa akhir akhir ini sahabatnya itu terlihat murung dan pendiam.
Seokjin menghampiri Jisoo yang tengah berdiri di lapangan, menonton klub basket yang sedang latihan.
"Aish... kau disini rupanya" kata Seokjin setelah menghampiri Jisoo.
"Eoh, oppa" gumam Jisoo pelan, matanya kembali menatap lapangan dengan nanar.
Seokjin tersenyum kecil, ia tau betul Jisoo ke sini hanya untuk melihat Yoongi.
"Hey, bagaimana kemarin kencanmu dengan si kulkas berjalan itu?" tanya Seokjin dengan senyum menggoda.
Jisoo menunduk dan menggigit bibirnya, wajahnya terlihat semakin murung.
Seokjin yang heran menepuk halus bahu gadis itu.
"Jisoo, ada apa?".
Jisoo menggeleng kemudian lari meninggalkan Seokjin tanpa perduli Seokjin yang terus memanggilnya tanpa henti.
Sejak hari itu Seokjin seolah tidak lagi mengenal Jisoo. Gadis periang itu berubah menjadi diam dan pemurung, jauh berbeda dengan Jisoo yang biasanya ceria dan sangat periang.
Sampai akhirnya Jisoo tidak lagi datang ke sekolah. Berkali kali Seokjin mencoba menghubungi Jisoo, namun gadis itu tidak menjawab panggilan dan juga pesannya.
Akhirnya Seokjin memutuskan untuk bertanya langsung pada Yoongi.
"Min Yoongi" panggil Seokjin ketika melihat namja itu di koridor.
"Ada apa?" tanya Yoongi datar ketika Seokjin menghampirinya.
Seokjin mengusap tengkuknya dengan canggung, ini untuk pertama kalinya ia bicara dengan Yoongi. Pemuda Min itu terkenal sangat dingin dan pendiam.
"Aku..aku ingin bertanya tentang kencanmu dengan Jisoo"
Yoongi mengangkat alisnya "Kenapa kau ingin tau?"
Seokjin menghela nafasnya "Aku sahabatnya dan Jisoo.. dia terlihat murung setelah kencan kalian, jadi sebenarnya apa yang terjadi?"
Yoongi mengendikan bahu acuh "Tidak ada yang terjadi, aku hanya bilang pada temanmu kalau aku tidak bisa menerima perasaannya"
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE SECRET -End-
RandomDendam masa lalu membuat Kim Seokjin sangat membenci Min Yoongi Lalu apa yang akan dia lakukan saat mengetahui bahwa Jimin,adik kesayangannya jatuh cinta dan diam-diam menjalin hubungan dengan orang yang paling di benci nya itu? Apa yang membuat Kim...