Bab 3

146 18 2
                                    

Ingatan masa lalu

saat ini aku sedang berada di sebuah ruang hitam tak jauh beda dengan ruang putih tempat ku berada tadi,disini aku tidak bisa melihat apa pun hanya gelap,sepi dan dingin yg kurasakan.

Tak berselang lama akhirnya muncul satu layar yg lumayan besar di depan ku dan layar tersebut mulai memainkan sebuah pemandagan,Pemandagan tersebut dimulai dengan pemandangan seorang anak yatim piatu yg berusia sekitar 13 th yg tinggal di sebuah panti asuhan yg lumayan tak layak huni,anak tersebut adalah anak yg ceria dia setiap hari membantu di panti asuhan karena dia adalah anak tertua di panti asuhan tersebut.

Anak tersebut hidup di dunia dimana sihir adalah hal yg biasa di gunakan sehari hari,ia juga bisa menggunakan sihir walaupun tidak seberapa ia menggunakan sihir nya untuk berburu hewan untuk persediaan makanan di dalam hutan.

Suatu hari ketika ia berburu ia tak sengaja mendengar teriakan seseorang,ia pun segera mendatangi sumber suara tersebut ketika dia sampai di sumber suara tersebut dia melihat sebuah kereta yg sangat bagus di serang oleh beberapa ekor iblis.

Ia tahu bahwa ia tidak dapat mengalahkan iblis tersebut tetapi ia tetap terjun ke pertempuran tersebut tanpa memperdulikan resiko nya,ia pun melihat ada seekor iblis yg hendak menyerang gadis yg ada di dalam kereta tersebut.

Tanpa pikir panjang ia menerjang ke arah iblis tersebut dan hasilnya terjadilah pertarungan anak tersebut dengan seekor iblis,pertarungan tersebut berlangsung sangat sengit karena keterbatasan kekuatan yg di miliki anak tersebut.

Tapi entah mengapa mungkin sebuah keajaiban sedang terjadi pertarungan tersebut di menangkan oleh anak tersebut walaupun dengan tubuh yg penuh dengan luka bisa dibilang ia sekarat saat ini,di pikaran nya ia tidak menyesali tindakan nya ia bersyukur bila dengan kekuatan nya ia dapat membantu seseorang maka dengan itu ia sudah sangat senang ia tidak masalah bila ia mati saat ini.

Tapi takdir berkata lain ia kini membuka mata nya ia mendapati diri nya berada di sebuah ruangan yg sangat mewah yg ia tidak ketahui,ia pun melihat ke sekeliling dan akhirnya menemukan sesosok orang atau lebih tepat nya gadis yg ia selamat kan tempo hari.

Ia berpikir mungkinkah gadis ini yg menyelamatkan nya apapun itu ia bersyukur bahwa ia masih hidup dan dengan hidup nya saat ini ia yakin bisa berguna bagi orang lain,ia pun mengetahui bahwa yg ditolong nya adalah putri seorang raja kerajaan dimana ia tinggal.

Tak lama setelah kejadian tersebut ketika anak tersebut akan di beri hadiah ia menolaknya karena baginya bisa menolong seseorang dengan kekuatan nya adalah hal sangat menyenangkan baginya kemudian ia juga berkata bahwa ia bersyukur karena apabila ia bisa menolong orang lain dengan kekuatannya ia merasa sangat bahagia di samping itu ia juga berkata bahwa segai manusia tolong menolong adalah hal yg wajar.

Mendengar jawaban tersebut raja tersebut akhirnya memberikan nya sebuah pekerjaan yaitu menjadi pengawal pribadi putri nya itu semua atas permintaan putri raja tersebut,ia pun menyetujui nya bila kekuatannya bisa berguna bagi orang lain mengapa tidak.

Kemudian raja tersebut menanyakan apakah tidak ada hal lain yg bisa raja berikan sebagai ucapan terima kasih karena raja tersebut bersikeras ingin berterima kasih,ia yg kebingungan kemudian ia ingat kepada seseorang yg telah merawat nya selama ini dan teman teman nya yg berada di panti asuhan.

Kemudian ia memberitahu raja tersebut bahwa mungkin saja ada sebuah permintaan yg dapat raja kabulkan sebagai ucapan terima kasih tersebut,setelah itu ia menceritakan tentang siapa dia dan orang yg telah merawatnya serta teman teman nya di panti asuhan yg kurang layak huni tersebut ia meminta raja jika memungkinkan bisakah mereka diberikan tempat yg layak.

The Guardian Of The EarthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang