This is My Journey

Part 2- Menjengkelkan

Melepaskan memang berat. tapi percayalah,hatimu akan terbiasa dengan situasi baru.

Kenth kini memimpin barisannya menuju ke berbagai tempat di SMA Rajawali yang ingin mereka kunjungi. langkah demi langkah diikuti oleh juniornya yang sedari tadi berada dibelakangnya. tidak ada pembicaraan sedikitpun di dalam barisan itu. kenth sudah tidak seperti dirinya yang tadi di dalam lapangan. mulut kenth terkunci sangat rapat. bahkan umtuk mendehem pun rasanya tak ingin dilakukan oleh kenth.

kenth yang enggan membuka mulutnya membuat para juniornya takut untuk bertanyaataupun ber basa-basi. karna selain memiliki wajah yang jutek plus kaku,ada wibawa na kharismatik yang berasal dari dalam diri kenth yang memang tidak bisa diragukan. banyak sebenarnya hal yang ingin ditanyakan juniornya pada kenth. namun,rumor tak mendukung. untuk sekedar menatap wajah kenth pun membuat mereka Bergedik ngeri. menakutkan!!

"dari tadi kok diem-dieman,kurang mengasyikkan ya gak?. tapi ada bagusnya juga sih. karna jalannya ditemenin sama kak kenth". ucap cewek bergincu sangat merah itu memecah keheningan

watak dona yang memang ceplas ceplos dan suka berteriak tak segan untuk membalas protes cewek genit itu. sedangkan ia tidak mengenalnya sama sekali. secara yang jadi teman dadakan dona hanya vio

"maksud lo apa mbak?. kurang mengasyikkan tapi enak,eh bagus maksud gue"

"ngapa lu yang sewot? orang gue gak nyinyir elu. kak kenth yang namanya yang gue bawa juga gak papa tuh. iuwhh". cewek bergincu itu kembali mengoceh

"ihk..siapa yang marah?. hellawww. gue cuman ngasih argumen ke elo doang kok. apa salahnya saling menegur? iye kan mbak merah merona?". balas dona yang juga ikut mengoceh

perdebatan itu berlangsung singkat. namun,menyisahkan dengungan telinga yang sangat sakit bagi orang yang berada di dekat ke 2 ciwi-ciwi bermulut jatuh itu. sangking nayringnya suara mereka

akhirnya kenth bersuara. namun tidak dengan kata,melainkan dengan deheman yang mematikan bagi juniornya. mungkin kenth risih dengan adu lidah 2 cewek tadi. hanya dengan melontarkan sekali "ehem" layaknya orang batuk

suara yang terbilang singkat itu bukan kata atau kalimat melainkan teguran tersirat dari Kenth si ketua osis membuat semuanya kembali hening. tidak ada perdebatan,tidak ada suara dan tidak ada perselisihan.

uhh,kenth memang termasuk dalam kategori amazing people. cukup dengan begitu semua diam,semua menurut,semua takut. tidak bisa terbayang lagi kalau misalkan suara bentakan yang keluar dari mulut kenth. bisa-bisa semua orang yang berada di tempat itu pingsan berjamaah.

vio yang memang sedari tadi diam tak pernah angkat bicara atau melontarkan 1 kata pun. karna memang saat ini ia menghemat suaranya. entah karena alasan apa. disamping itu,ia memang tidak senag kenth yang menjadi kaka pembimbing di kelompoknya. apa alasannya? karna dasar muka kenth yang sangat kaku dan menjengkelkan bagi vio membuat vio malas terlibat dengan laki-laki itu.

"woy,kesambet apa lo? dari tadi diem mulu gue perhatiin?".

"ihk,gue tuh diem dari tadi karna merhatiin lingkungan sekolah ini. daripada denger kalian ngoceh terus sampe tu bibir tipis. un-faedah ya kan?.

"serah lo deh". dona menjawab sambil mendorong bahu vio dengan kekuatan penuh membuat vio langsung terlempar kedepan dan langsung menabrak punggung orang yang berada di depannya.

vio sama sekali tidak tahu bahwa siapa yang ia tabrak. sama sekali tidak. dan ternyata kenth lah yang menjadi korban usilan dona dan korban tabrakan hebat tubuh vio. karna posisi vio saat itu menunduk. yang ia lihat hanyalah lantai. bukan orang yang ada di depannya.

"sorry sorry,gak sengaja". ucap vio spontan

kenth langsung membalikkan badannya. dan tiba tiba "pluk" . benturan kepala kenth yang juga mengenai kepala vio terdengar begitu jelas. membuat ngilu semua anggota kelompok vio. entah itu ia sengaja atau tidak

"aww". vio meringis kesakitan

lain dengan tindakan yang di ambil oleh vio. kenth sama sekali tidak meminta maaf. kenth malah hanya memasang wajah datarnya yang sok polos itu.

"akh,,orang ini!. sumpah,jutek banget. minta maaf kek kayak gue". gumam vio

"sorry kak". vio lagi-lagi meminta maaf

"eh begooo!. kok malah gue yang minta maaf. ahk bomat lah. gue kan junior,yah mau gak mau harus menghargai senior. tapi kan yang salah dia. kalau dia mau hormati setidaknya hormati orang lain dulu lah. tapi? akhh. kenapa siklusnya harus gini sih". kata vio panjang lebar dalam hati

kenth kembali ke posisi awalnya. menghadap ke depan,tanpa ada bekas kata atau kalimatnya penyampaiannya.

"uhhhh donaaaa. pengen banget gue ulek-ulek muka tuh orang biar lentur dikit,gak kaku-kaku amat. nggak suka gue ada orang kek gitu dibiarin hidup di permukaan bumi. gak ada sopan santunnya sama sekali. donnn,ulekan mana,ULEKAN!?".

"udah kali vi. nggak usah nge gas. ya wajar lal kak kenth kek gitu. lagian biar kayak gitu mah kak kenth tatap mengagumkan dan akan selalu mengagumkan". ucap dona dengan mata yang membulat sempurna

"wajar wajar. dasar BUCIN"

"mana ada orang yang jelas-jelas salah gak mau minta maaf. malah ngebelakangin gitu aja". lanjut vio dengan muka yang memerah.

"iyain dah biar lo seneng. ehh btw,makin akrab aja yah kita. bahasanya udah nggak kayak tadi. udah kek kenal ber abad-abad. gimana vi?". ejek dona

"yaudah. kalau lo gak suka. gue balik pake aku kamu aja deh biar gampang ngomongnya. gue mah B aja. lo tuh yang banyak banget maunya".

"sensitif banget lo vi. PMS lo?". tanya dona

"serah!"

"yaudah deng,iya. suka suka lo aja. mau bilang itu kek,apa kek. itu tergantung NY.Violet Devalhopa. bagaimana Cinta?". ucap dona sembari mengangkat kedua alisnya layaknya cowok yang habis memberi harapan palsu ke ceweknya.

"HAHAHAHA". vio tertawa dengan sangat keras.

sepertinya Kenth benar-benar risih dengan keributan 2 cewek yang barusan kenal itu. sepanjang jalan kenth mengomel dan sering kali menyindir vio dan dona.

itu semua hanya dianggap angin lalu oleh Vio

"akhhh. BODO AMAT CEBONG".

namun lain denga Dona. ia seperti menikmati kata demi kata yang keluar dari mulut kenth. dia tidak diomeli tapi dinyanyiin katanya. dasar si dona Bucin

-

hari pertama berada di sekolah baru telah usai. masa pengenalan sekolah juga telah selesai.

"hari pertama yang menjengkelkan". gumam vio dalam hati

#

ehh,BTW. kenapa coba vio lebih suka bicara dengan hatinya? kenapa ia tidak langsung lontarkan saja agar orang-orang tau apa masalahnya?.

jawabannya:

karna hati lah tempat yang paling baik untuk menyimpan rahasia atau masalah tanpa orang lain ketahui. karna percayalah, 8 dari 10 orang di dunia ini hanya sekedar ingin mengetahui masalah orang lain tanpa ingin membantu apa lagi memberi solusi.