I'm sorry

Chapter 3

24 mei 2016, rabu

Sore itu menunjukkan pukul 15.45, dirumah clarra hanya ada clarra dan asisten rumah tangganya. Clarra merasa bosan, akhirnya dia memutuskan untuk berkeliling kompleks sambil mencari angin. Dia berjalan dan melewati beberapa pepohonan yang rindang. Setelah itu clarra berhenti di sebuah warung, dia ingin membeli minum karena dia kehausan.

"mau beli apa neng? "

"beli air satu mang"

"yang dingin atau yang biasa?"

"yang biasa aja mang"

Setelah dia meminum air dan bersantai di warung itu, akhirnya dia memutuskan untuk pulang ke rumah. Clarra terkejut saat membuka pintu gerbang rumahnya yang ternyata ada dua mobil yang terparkir digarasinya. Satu mobil dari bundanya dan satu lagi dia tidak mengetahui itu mobil siapa. Saat mau masuk kedalam rumah dia sempat berbicara pada bundanya.

"bundaa clarra pulang! "

"kamu habis dari mana sayang? "

"habis jalan-jalan di sekitar kompleks aja sambil cari angin. "

"ada siapa di dalem bun? "

"rekan kerja bunda! "

"ohh"

"yaudah kamu masuk gih! Mandi sana! "

"iya"

Saat clarra memasuki rumah dia melihat ada seorang lelaki yang umurnya mungkin seumuran bundanya. Clarra pun akhirnya mencium tangan orang itu.

"ini anak kamu ris? "tanya bapak itu

"iya, kenapa? "

"sudah besar dan cantik ya! Dulu dia aja masih kecil dan susah untuk berjalan, sekarang dia sudah bisa berlarian kesana kemari"

"anak kamu kemana dam? "

"tadi waktu kamu kebelakang dan saat clarra belum pulang dia udah mau pulang duluan ke rumah! "

"naik apa? "

"dijemput sama supir"

"yah jadinya clarra nggak bisa kenalan dong sama anak kamu"

"bunda apaan sih"

"yaudah nggak papa lah ris lain waktu bisa lah ketemu"

"yaudah bun clarra mandi dulu ya, soalnya badan clarra udah lengket! "

"yaudah sana"

Akhirnya clarra menaiki tangga untuk menuju kamarnya yang berada diatas. Clarra masuk ke kamarnya dan langsung mandi. Setelah mandi dia duduk diatas kasur dan langsung membuka handphonnya, dia terkejut karena melihat ada beberapa panggilan yang masuk dari nomor yang tidak dikenalinya. Clarra pun memutuskan untuk menelpon kembali ke nomor yang tidak di kenalinya itu. Panggilannya terhubung.

"halo ini dengan siapa ya? "

"manis juga suara lo ra"

"maaf ini dengan siapa?"

"yaampun masa lo nggak ngenalin suara gue, gue via"

"ohh via, bilang dong"

"ra lo udah masuk ke grup yang gue buat kan?"

"udah"

"bagus deh jadi kita berempat bisa ngobrol bareng walaupun nggak ketemu"

"iya"

"yaudah ra gue mau mandi dulu"

"iya sana! "

Via mengakhiri percakapannya dengan clarra. Lalu clarra membuka whatsapp dan melihat grup yang telah dibuat oleh via.

Curahan hati gadis remaja

Anda telah ditambahkan.

Via
Holla gengs

Angel
Ada ape?

Biasa si via bikin grup kagak jelas

Rani
Tau tuh

Udah selesai mandi lo vi?

Via
Udah lah lo nggak nyium bau gue harum gini!

Udah dulu deh nanti kita lanjut lagi ya dah maghrib

Via
Yaudah gue juga mau sholat

Akhirnya berakhir sudah percakapan mereka. Clarra menuju musholla di rumahnya untuk sholat maghrib. Setelah selesai sholat maghrib clarra kembali ke kamar dan membuka novel nya. Dia membaca novel sampai jam 9 malam, setelah itu clarra mempersiapkan dirinya untuk tidur.