Terlalu lama menahan bosan dikelasnya, clarra akhirnya menghampiri ketiga sahabatnya yang sedang makan dikantin.
"hai"sapa clarra kepada sahabtnya yang sedang makan
"akhirnya dateng juga lo ra"ucap angel
"iya tadi katanya ngga mau ikutan ke kantin"sahut rani
"abis gue bosen sih di dalem kelas"ucap clarra
"lo ngga makan? "tanya via
"iya deh, bentar gue pesen makanan dulu ya"
Saat ingin memesan makanan lagi-lagi clarra bertemu dengan vino, dengan tidak sengaja clarra menabrak vino.
"elo lagi, elo lagi bosen tau ga sih, lo tu ada dimana-mana ya! "ucap clarra dengan nada yang ketus
"emangnya gue juga nggak bosen ketemu lo mulu"
"trs ngapain lo kesini?"tanya clarra
"lo punya otak ga sih, ini itu kantin dan kalo lo masih ga tau kantin buat tempat orang makan berarti elo ga punya otak! "jawab vino
Mereka beradu mulut dengan volume cukup keras, sampai mereka menjadi pusat perhatian di kantin termasuk ketiga sahabat clarra. Akhirnya ketiga orang itu berdiri dari tempat yang ia duduki dan menuju ke tempat dimana clarra debat dengan vino. Mereka langsung melerai kedua orang itu.
"kita samperin yuk! "ajak rani
"ayuk sambil gue mau liat si vino"ucap angel
"ra udah ra"ucap via
"eh lo bilang sama temen lo yang bawel ini supaya dijaga mulutnya dengan baik, bila perlu kasih aja pager"ucap vino
"enak aja lo kalo ngomong"
Akhirnya vino memutuskan untuk tidak memesan makanan di situ karena Mood makannya telah hilang, tetapi sebelum vino meninggalkan kantin dia sempat mengatakan sesuatu kepada clarra.
"oh iya nanti lo pulang bareng gue! "ucap vino dengan raut wajah yang malas
"ogah"timpal clarra
"terserah lo, ini nyokap lo yang minta"
Setelah itu vino meninggalkan kantin dan clarra mengambil makanannya dan langsung menyantap makanan yang sudah ia pesan sejak tadi.
🔹🔹🔹
Di dalam mobil vino, clarra hanya terdiam memandangi beberapa kendaraan di sekitarnya yang sedang berlalu lalang. Suasana di mobil vino hening tak ada percakapan diantara mereka berdua. Beberapa menit kemudian mereka turun di suatu restaurant, clarra tak menyadari bahwa sekarang ia berada dimana karena tadi ia sedang melamun.
"udah sampe ya?"tanya clarra
"tunggu sini dulu! "ucap vino
"lo mau kemana? "
Pertanyaan dari clarra tak di respon oleh vino. Dari kejauhan clarra melihat vino mengangkat beberapa bungkus kotak makan yang di bantu oleh beberapa waitress. Setelah usai mengangkati beberapa bungkus kotak makanan akhirnya vino langsung menaiki mobilnya dan menuju suatu tempat.
"itu buat apa makanan segitu banyak? "tanya clarra yang kali ini menggunakan nada tidak ketus
"buat anak yang di panti asuhan"
"ohh"ucap clarra sambil membulatkan bibirnya.
"jadi kita nggak langsung pulang ke rumah gue? "tanya clarra
"nganter ini bentar, habis itu langsung pulang, lo ga sabaran banget jadi orang"
"gue kan cuma nanya, sewot amat"
Beberapa jarak telah ditempuh oleh mobil vino, akhirnya mereka sampai di Panti Asuhan Indah Kasih. Saat vino membuka pintu mobil banyak yang menyambutnya dengan tawa dan senyuman yang terpancar dari wajah anak panti.
Wajar clarra merasa bingung mengapa anak-anak panti bisa dekat dengan vino layaknya seorang bapak dengan anak. Clarra pun tak hanya diam di mobil, dia ikut membantu vino menurunkan beberapa bungkus kotak makan itu lalu membawanya masuk kedalam."nah adik-adik ini kak vino bawain makanan, dimakan ya"ucap vino di depan seluruh anak panti.
"iya kak"anak-anak menjawab dengan serentak
"tapi jangan lupa sebelum makan ngapain? "tanya vino kepada anak panti itu.
"cuci tangan dan berdo'a"lagi dan lagi mereka menjawab dengan serentak.
"oke bagus"
Akhirnya vino menuju ke arah clarra yang duduk di belakang anak-anak.
"lo ngga makan? "tanya vino
"enggak"jawab clarra
"ini udah sore emangnya lo nggak laper? "tanya vino lagi
"enggak"jawab clarra dengan jawaban yang sama
"yaudah kalo gitu"
"eh tapi gue mau nanya sama lo, lo kok bisa sih sedeket itu sama anak-anak itu? "tanya clarra
"ya karna gue sayang aja sama mereka"
"gue ga nyangka ternyata orang yang nyebelin kaya lo bisa juga ngelakuin hal sebaik ini"ucap clarra dengan raut wajah heran
"elo sih liat orang dari sampul, ngga liat dari hati"
"pede banget lo"
Setelah selesai makan vino memutuskan untuk pulang kerumah karena hari makin senja, dan juga cuaca nya lagi tidak mendukung.
🔹🔹🔹
Horee aku update lagi,,,tunggu chapter yang selanjutnya yaa! Jangan kemana-mana ya!
Vote, comment, dan share juga ke temen-temen kalian❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm sorry
Teen Fictionaku memberikan kepercayaan kepadamu, tapi tolong hargai kepercayaan itu dan jangan kau permainkan, karena sekali kamu bohong kepadaku jangan harap aku akan mempercayaimu lagi