Chapter 9

7 2 0
                                    

Sesampainya mereka di depan rumah clarra. Clarra langsung turun dari mobil vino tanpa mengatakan sepatah kata apapun kepada vino. Begitu juga dengan vino yang langsung pergi meninggalkan clarra setelah clarra turun dari mobil vino. Clarra melangkahkan kakinya dan menuju ke dalam rumah.

🔹🔹🔹

Jam menunjukkan pukul 12.35, clarra mengambil wudhu dan langsung menunaikan sholat dhuhur. Setelah usai sholat dhuhur, clarra ingin pergi keluar rumah karena dia merasa bosan berada dirumah. Clarra berniat untuk pergi ke toko buku. Dia meminta abangnya untuk mengantarkannya ke toko buku.

"bang anterin gue yuk!"panggil clarra dari depan pintu kamar rangga.

"kemana?"tanya rangga dari dalam kamar

"ke toko buku"

"yaudah bentar tunggu dulu, gue mau ganti baju sebentar"

Tumben amat dia mau nganterin tanpa banyak pertanyaan, ah gapapa deh, toh juga lebih bagus dia mau nganterin. Batin clarra.

"bang gue tunggu elo di teras depan ye"

"iye"

Clarra menuruni anak tangga satu persatu untuk menuju teras di depan rumah. Dia menunggu abangnya yang sedang ganti baju. Tak lama abangnya pun tiba.

"ayok"

"udah selesai?"tanya clarra

"menurut lo?"

"hmm yaudah ayok"

🔹🔹🔹

Sesampainya di depan toko buku, clarra langsung masuk kedalam area toko. Abangnya hanya menunggunya di luar sambil memainkan handphone nya. Clarra didalam memilih-milih buku novel yang mau ia beli. Setelah selesai memilih, clarra langsung pergi menuju kasir dan menghitung seluruh total yang harus dibayar clarra kepada penjaga kasir. Setelah itu dia menemui abang nya yang menunggunya di luar.

"ayok pulang! "ajak clarra

"udah selesai"

"udah"

"yaudah ayok pulang"

Akhirnya kakak beradik itu pulang kerumah. Memang toko buku itu agak jauh dari rumah mereka, hingga tak terasa mereka pulang kerumah jam sudah menunjukkan pukul 14.05.

"habis ini mau kemana lagi?"tanya abang clarra

"ngga kemana-mana"jawab clarra

"oiya bang, lo kok tumben-tumbenan baik ama gue, kesambet apaan?"

"dibaikin kaga mau, gimana sih"

"ya bukan gitu---"

"udah jangan banyak omong deh, gue mau tidur, kalo ada apa-apa ketok aja pintu kamar gue"clarra belum selesai berbicara sudah di potong oleh rangga, rangga meninggalkan clarra di teras.

"iya, gue juga mau tidur dulu deh! "ucap clarra

Clarra juga masuk kedalam rumah, dia pergi ke kamar untuk ganti baju dan langsung pergi tidur siang.

I'm sorryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang