'Jiwaku, ragaku, seakan bukan lagi menjadi milik ku sebab keduanya telah menjadi milik mu, Kutanggung beban derita yang kau berikan, anggap lah itu sebagai hadiah yang kuterima darimu'
'Sacrifice Of Love'
Aku berjalan menyusuri taman kota yang penuh dengan bunga, kesejukan dari hembusan angin membuat diriku terlena, aku mendudukkan diri dibangku taman yang masih kosong, aku melihat banyak orang yang lalu lalang melewati diriku
Aku sedang menunggu kedatangan seseorang, seseorang yang belakangan ini memenuhi pikiranku, seseorang yang membuat hatiku seakan mati rasa, seseorang yang membuat diriku ingin pergi jauh dari dunia ini
Tapi, aku tak sanggup meninggalkan dirinya sendirian dengan kesedihan yang juga aku rasakan, aku mengerti tentang perasaan nya, aku mengerti bagaimana sakitnya ditinggalkan, hingga aku mengorbankan hatiku, cintaku, untuk dirinya, agar dia bahagia
"Irene..." aku mengalihkan pandanganku saat suara orang yang sedari tadi aku tunggu menyapa telingaku, bahkan sekarang aku mulai terbiasa dengan nama baruku, irene..
Jika kalian bertanya apakah sakit? Tentu saja! Tapi ingatkah kalian jika hatiku telah mati rasa? Maka aku akan menjawab kembali bahwa aku baik-baik saja
Aku tersenyum manis kearahnya "bagaimana keadaan mu taehyung?" taehyung masih terdiam, kadaan nya masih sama seperti 3 minggu yang lalu
Sudah terhitung 3 minggu aku menjadi irene, dan sudah 3 minggu kondisi taehyung tak ada perkembangan "terima kasih telah mengantar taehyung kesini ahjusi" ucap mu pada sopir taehyung
"Kau mau jalan-jalan disini?" tanya ku, taehyung hanya menganggukkan kepalanya, aku segera mendorong kursi roda nya
Kondisi taehyung semakin buruk setiap harinya, pendarahan diotaknya membuat beberapa bagian tubuhnya menjadi lumpuh, bahkan taehyung hanya mampu mengingat beberapa memori yang terjadi beberapa bulan yang lalu, dia bahkan tak ingat kapan dan bagaimana kecelakaan itu terjadi
Aku mendorong kursi rodanya mengelilingi taman kota, aku melihat ekspresinya yang nampak senang, aku tersenyum melihatnya
"Apa kau mau makan es krim?" tanya ku, taehyung mendongak melihatku lalu tersenyum dengan lebarAku mendorong kursi rodanya kearah penjual es krim yang ada ditaman kota itu "es krim mangga 1 dan vanilla 1" ucapku pada penjual es krim itu
"Nah ini untukmu! Rasa vanilla! Kau suka kan?" aku berusaha membuat nya mengingat tentang diriku dengan memberinya sedikit sisa kenangan yang pernah kita buat
Taehyung hanya mengangguk sambil menikmati es krim nya, aku mendorong kursi rodanya kebawah pohon yang rindang, kita berteduh disana. Cuaca ditaman ini mulai panas
"Aku dengar appa mu sudah mengurus keberangkatan mu ke amerika, appa mu bilang kau akan segera dioperasi" ucap ku sambil memandang dirinya
"Iya.." aku senang dia merespon ucapan ku
"Aku juga akan ikut kesana untuk menemani mu! Apa kau senang?" tanya ku, taehyung tersenyum dan menggenggam tanganku, respon yang sangat bagus menurutku
KAMU SEDANG MEMBACA
Sacrifice Of Love (Taehyung X You)
FanfictionApakah cinta itu dari mata jatuh ke hati? Mungkin kalimat itu sering terdengar, karena kebanyakan orang akan mengatakan hal itu ketika ditanya! kenapa bisa kamu jatuh cinta? Sebenarnya tidak ada alasan untuk mencintai, hanya saja kita perlu tahu apa...