Uwa Ima

1K 127 8
                                    


















It's time for You To go away.







Lay meronta-ronta dengan wajah kesalnya Dari tempat duduk itu, sedangkan Jongdae Dan Sehun Hanya bisa duduk terdiam sambil menundukkan kepala mereka--Merasa pasrah--, mereka bertiga terikat di kursi yang berbeda dengan tali yang terikat kencang.

"Wow God, sebentar... Aku Tidak pernah tau bakal Ada pertemuan seperti ini" Jonghyun terkekeh sejenak.

"Sebenarnya apa yang kau mau ?" Lay lalu mendesah kesal.

"Meneliti--penelitianmu, hei hei.. Aku tau kau scientist terkenal ketika China dan Korea Selatan sepakat untuk bekerja sama, tapi bisa kah kau memberi tau bumbu rahasia mu itu ?" Jonghyun mendekatkan wajahnya pada wajah Lay yang sedang mengeras.

"Itu hanya rumor" Sehun membuka mulutnya, membuat Jongdae melotot pada Sehun.

Jonghyun yang mendengar suara lain terbuka segera berpindah tempat "Rumor ? Kau yakin ? Hei bocah ! Kau tidak tau apa-apa"

"Dia tidak ada di berita mana pun" Sehun menjawab "bukan kah itu kebenarannya ?"

Jonghyun tersenyum "kau kelahiran berapa ?"

"94"

"Kau tau ?"

"Apa ?"












"DIA MENELITI PADA TAHUN 1990 !"

Teriakan Jonghyun yang membahana membuat semua orang di sana menegakkan punggungnya. Terlihat wajahnya mengeras luar biasa, nafasnya naik turun, tangannya terkepal seperti siap untuk meninju.

"Kau ingin mendengar cerita, bocah ?" Tanya Jonghyun lalu mendorong jidat Sehun dengan jari telunjuknya.

















"Kalau cerita Avenger : End Game, saya mau, yuk hyung kita nonton tapi lepas dulu nih tali. Kau tau orang Korea zaman now itu sudah ganas-ganas demi mendapatkan tiket nonton" Sehun menyengir ria tanpa dosa.

Jangan tanya untuk Jongdae dan Lay, mereka sudah memasang badan--siap untuk menggeplak anak dari Tuan Oh dan Nyonya Oh.

Hei thor, ibuku Kim ! - Oh--cerewet nya--Sehun.

Jonghyun hanya acuh tidak peduli dengan katakan Sehun "Kau tau apa yang dia perbuat dahulu ?" Jonghyun menunjuk Lay namun tatapannya masih terarah pada Sehun.

"Ngapain Nanya ? Paman bodoh ato apa ? Barusan bilang kalo saya lahir setelah kejadian kalian apa lah itu" Jawab Sehun, Jongdae hampir saja terkekeh tapi menyadari situasi yang tidak mendukung.

Jonghyun menahan emosi sejenak, lalu berjalan mendekati Jongdae "apakah dia ponakan mu ?" Bisik nya pada telinga Jongdae.

"Tidak, dia manusia paling cerewet macam cewe PMS" Jawab Jongdae membalas berbisik.

"Hei hei sesama paman jangan berbisik.. Apa kalian membicarakan tentang diriku ?!" Ucap Sehun setengah marah.

"Kan memang fakta kau itu jadi bahan omongan Hun"

"Bener sih bener"

"Seperti fakta bahwa Iron man mati"

"Benarkah ?! Wah sepertinya saya harus nonton"

"Yauda nanti saya pesan kan barengan ya"

"Patungan brapa nih ?"

𝐀 𝐏𝐄𝐍𝐆𝐔𝐈𝐍 ?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang