3

824 91 13
                                    

"Hei Jiyeon, kau yakin kita tidak sedang di permainkan?"

"Sudah hampir jam 10 malam tapi belum ada tanda-tanda dia datang tuh."

Wanita yang dipanggil Jiyeon itu mendengus kesal "Tenang saja, tidak mungkin dia datang. Kecuali kalau mau di permalukan di sekolah besok" ucap nya.

Terdapat 4 orang yang kelihatan masih SMA di sisi pabrik kosong yang tidak jauh dari sekolah mereka. 2 orang laki-laki dan dua orang wanita. Mereka tengah menunggu sosok seorang yeh shuhua

"Sabar sebentar lagi dong jae. Aku juga yakin dia datang tuh.." ucap seorang wanita lagi bernama kang sora.

"Hei..hei panjang umur tuh, sepertinya dia datang.." laki laki yang tadi diam saja tampak menunjuk seorang wanita berhoodie hitam yang tengah berjalan ke arah mereka.

"Huh.. Berani juga dia..." seringai Jiyeon.

"Kau yakin itu Shuhua..?" Tanya jaehyuk sambil memicingkan mata nya melihat sosok asing yang mendatangi mereka.

Yap-bukan nya yang datang itu adalah seorang miyeon. Miyeon berhenti sambil menatap mereka berempat satu-satucengegesan. siapa kau?" tanya Jiyeon

"Siapa diantara kalian yang bernama Kim Jiyeon?" Tanya miyeon.

"Aku tanya siapa kau? Dimana Yeh shuhua ?.."

"Ooh jadi kau yang bernama Jiyeon ?" ucap miyeon lagi sambil menatap Jiyeon.

Miyeon memiringkan kepala nya "Lho? Kok beda sih sama yang di photo profil mu? Wah.. Wah jangan menipu gitu dong kan ga baik."

Jiyeon mengertakkan gigi nya marah. "Apa maksud mu brengsek! Apa kau disuruh Shuhua kesini.?"

"Maksud ku foto mu kebanyakan di edit aku sampai tidak mengenali yang asli nya saat bertemu." ucap miyeon santai.

"Hei. Jangan main main sama kami, kau suruhan nya shuhua?." tanya Jaehyuk sambil maju kesamping Jiyeon.

"Kau juga kayak banci ya..." ucap miyeon lagi, memancing kemarahan mereka semua.

"Sebentar aku punya hadiah untuk kalian..."

Byur...

Miyeon menyiram mereka dengan seember air yang dari tadi dia sembunyikan dibelakang tangan nya.

"Hoek.... Apa-apaan ini, bau sekali.." Ringis sora sampai mau muntah.

"Itu Air sisa sampah makanan, cocoklah buat sampah seperti kalian juga.." ucap miyeon cengegesan

"Brengsek..!" Umpat jaehyuk dengan marah nya , sedangkan miyeon sudah kabur dari sana.

"Kejar brengsek itu jangan sampai lolos..!" pekik Jiyeon

Dua orang laki laki itu langsung melesat mengejar miyeon yang sudah kabur ke dalam pabrik kosong tersebut.

"Sial kemana lari nya dia?" geram jaehyuk sambil mengedarkan pandangan nya ke seisi pabrik kosong yang remang-remang tersebut.

"Dia tidak akan lari jauh kalau masuk ke dalam sini. Dia pasti sembunyi di suatu tempat, ayo cari.." ajak laki laki yang satu lagi, mereka pun memeriksa bagian gudang pabrik tersebut.

"Hei Munseob. Tangkap ini..." jaehyuk mengambil balok kayu, yang satu nya lagi dia lemparkan ke arah teman nya.

Munseob menangkap balok kayu tersebut. "Hei..hei kau serius? Dia cewe lho..."

"Cih! Bodo amat. Kalau dia dikirim shuhua pasti dia bukan cewe sembarangan , akan ku buat dia menyesal mempermainkan kita..."

"petak umpet selesai. Lama sekali kalian menemukan ku..." ucap miyeon tiba tiba yang sudah berada di belakang mereka.

STALKER (GxG) [END]Where stories live. Discover now